52

93 22 0
                                    

Dua Hari Kemudian

Shella sedang sarapan bersama ibu panti.

"Shella nanti kamu abis kampus langsung pulang ya."ucap bu Reni

"Emangnya kenapa bu?"tanya Shella

"Nanti kamu juga tau."jawab bu Reni

Shella pun berangkat kuliah, dia sangat penasaran sekali.

"Lo kenapa diam aja Shel?"tanya Bulan

"Ibu panti bilang gua abis selesai kampus disuruh pulang cepat."jawab Shella

"Emangnya ada apa?"tanya Nayla

"Nah itu gua nggak dikasih tau."jawab Shella

"Shel nanti pulang kampus kita ke tempat lo ya."ucap Dinda

"Boleh boleh."jawab Shella

Fenly Cs mendekat ke arah cewek cewek.

"Hayo lagi ngomongin apa nih?"tanya Farhan

"Kepo."jawab Bulan

"Oke fine."ucap Farhan

"Nay gua punya sesuatu buat lo."ucap Fiki

"Apa itu?"tanya Nayla, Fiki mengeluarkan sebuah kalung lalu dia memakaikannya ke leher Nayla

"Kalungnya bagus banget, makasih ya Fik."ucap Nayla sambil tersenyum

Nova sedang berada di ruang musik, Shandy pun datang menghampirinya.

"Lo ngapain disini?"tanya Nova

"Gua mau ketemu lo."jawab Shandy

"Kenapa nyariin gua? Lo kan udah punya pacar."ucap Nova

"Si Mauren lagi sama teman temannya gua gabut, yaudah deh gua kesini aja."jawab Shandy

"Ada ada aja lo."Nova mengambil sebuah gitar

"Pasti lo mau nyanyi."tebak Shandy

"Bukan gua mau main sulap."jawab Nova

"Lo bisa sulap?"tanya Shandy

"Ya gua mau nyanyilah Shan."jawab Nova

"Silahkan Nov, gua mau dengerin lo nyanyi."Nova pun duduk dan langsung memainkan gitarnya

malam ini
bintang mengingatkanku padamu
indah terang
seperti matamu yang s’lalu kupandang

lembut tutur katamu, merdu tawamu
parasmu yang menawan
buat diriku tak bisa lupa

dari banyaknya insan di dunia
mengapa dirimu yang aku sangka
bisa temani hari hariku yang tak selalu indah
walau kita tak bisa bersama

Nova menyanyikan lagu Akhir Tak Bahagia-Misellia dengan penuh penghayatan, hingga tak terasa air matanya menetes membasahi pipinya.

"Nova lo kenapa nangis."Shandy menghampiri Nova

"Mata gua kelilipan Shan."jawab Nova, Shandy menghapus air mata Nova dan meniup matanya

"Gimana masih perih?"tanya Shandy

"Udah nggak kok."jawab Nova

"Nov suara lo bagus, lo nggak mau coba buat lagu gitu?"tanya Shandy

"Suara lo juga bagus kok, lo nggak ada niatan buat lagu juga?"tanya Nova, mereka pun saling terdiam, hingga akhirnya munculah sebuah ide

PANGERAN KAMPUS [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang