saling memberi(36)

25.3K 363 32
                                    

Hai eperibadeeeeehhhhhh,,,,,,,,

Gw up,,,

New chapter

Jum'atan dulu sana!

🤭🤭🤭




•••••••••

Kay benar-benar gila jika berada di dalam Liananya.

Sembari ia menghentak,Kay tak menahan bahu Liana dan tangan sebelahnya ia gunakan untuk meremas sebelah gundukan yang terombang-ambing dihadapannya lagi.Tak lupa bibir dan lidahnya menghisap kuat puting sebelah bagian yang masih terbebas.

Liananya yang polos dan berisik ini,bisa membuat Kay kehabisan akal hingga ia rela melakukan apapun agar Liananya ini tertawa bahagia.

Semakin lama Kay tak tahan, ia merasa gelombang itu mengalir dan terasa akan meledak.... Semakin lama semakin dekat

"tuannhhh aku tak bisa menahannya lagi ahhh tuann"belum sempat Liana meneruskan perkataanya Liana sudah kehilangan pertahanannya,

Yang tak Liana kira Kay juga sama, menghujaminya sedalam mungkin dan sekeras mungkin

"ahh honeyyy, aku keluar" Ucap Kay menunduk berbisik pada Liana dan menciuni bibir Liana tanda ia benar benr sudah mencapai puncak.ciuman Kay merambat pada leher dan tulang selangka Liana.

Cairan cinta mereka bercampur menjadi satu

Hujaman Kay
memelan ketika ia merasakan gelombang itu hampir terselesaikan.

Liana yang Kay saat ia tahu Kay sudah sampai pada puncaknya, berharap Kay menghujam semakin dalam saat hentakan terakhirnya.

Namun hentakan Kay tetap kuat, menghujami lubang surgawi Liana sedalam yang Kay bisa. Berharap benih yang ia luncurkan akan sampai pada dalam rahim Liananya, jadilah Kay junior untuknya dari Liana. Perpaduan sempurna bukan. Pikir Kay

Liana harap,ini akan cepat berbuah pada dirinya. Apakah Liana tak tahu diri jika ia amat berharap dan bisa memiliki anak dari kedua tuan tampannya itu.

Apakah suatu hari aku boleh membawa satu diantara mereka? Ah, apa yang ku pikirkan? Tugasku hanya membantu mereka memiliki keturunan saja. Apa lagi yang aku harapkan.batin Liana tetap mencoba sadar diri

Kay membalik tubuh Liana, saat kejantanannya masih nyaman berada di dalam Liana

"ahahhah"Liana terkejut. Padahal ini bukan pertama kali tapi ia masih terkejut saja.

Kay memeluk Liana erat,ini adalah saat yang Kay sukai. Saat dimana ia selesai bercinta dengan Liananya dan berakhir dangan Liana yang ada di dekapannya.

"Honey! "

"ya"

"aku mencintaimu"

Liana mengangguk,mengelus dada Kay pelan, dan memberi kecupan pula di beberapa tempat.

Kay yang menyadari itu semakin mengeratkan dekapannya. Belum ingin melepas penyatuan mereka.

Hingga Brian kembali mendekat dengan senjata yang telah menegang.

Kay yang tahu apa yang akan Brian lakukan pun mengelus surai hitam Liana dengan lembut, dan mngecupinya berkali-kali. Entah mengapa, Kay seperti merasa bersalah pada Liananya.

Brian mendekat, mengelus punggung Liana,menciumi seluruhnya perlahan.

"Aku juga akan memasukimu lagi".

Both Of You Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang