She Becomes a Passive Villainess - Not! (Indonesian Translation)

Dua Hewan yang Membutuhkan

Adira melalui cobaan berat Casimir dengan hidup dan utuh -- terutama Adik malangnya yang bahkan tidak bisa bertahan melawannya.

Dia berfikir akan butuh kerja keras untuk menenangkan raja iblis besar itu tapi ternyata yang perlu dia lakukan hanyalah berada di pelukan hangat dan kuatnya dan dia berangsur tenang sendiri.

Heise, yang berada di pangkuan ibunya, mencoba menyingkirkan lengannya (Casimir) tapi kali ini, Casimir tidak bergerak sedikitpun, tidak juga menggodanya sama sekali. Dia tetap diam dan menenggelamkan kepalanya pada pundak Adira.

Adira, saat ini, merasa kalau dia sedang mengurus dua hewan yang membutuhkan -- naga hitam yang tumbuh lengket dan serigala perak besar yang ndusel® padanya, keduanya meminta perhatiannya.

®ndusel bahasa indonesia yang benarnya apa ya? sempet mau pake menggosok-gosok, tapi kayak kurang pas ya...

Dia menghela nafas sebelum mengangkat tangannya untuk menepuk-nepuk kepala Casimir dengan lembut. Memanjakan dan membujuknya. Dia menunggu untuknya (Casimir) memberitahu apa yang terjadi padanya tapi sepertinya dia (Casimir) tidak berencana memberitahu apapun padanya dan itu tidak apa-apa.

Dia hanya khawatir.

Tapi sekarang terasa terlalu tenang dan dia tidak suka keheningan yang hampir memekakan telinga itu jadi dia memeras otaknya untuk melakukan sesuatu -- apapun bisa.

"Oh! ujian akhir akan mulai minggu depan, ya? maksudku bukan berarti perlu belajar tapi, mm, aku sedikit khawatir"

"apa yang kamu khawatirkan?" kamu termasuk siswa top di kelasmu. apa yang perlu dikhawatirkan?

"Mm, aku ingin membidik posisi terbaik tapi aku khawatir soal matematikaku. Aku benar-benar tidak mengerti sama sekali"

Jadi dia tidak bisa mencapai yang terbaik karena satu mata pelajaran? mari hentikan (singkirkan) itu kalau begitu?

"apa kamu mau mengajariku?" tanya Adira, menggerakan badan atasnya sedikit saat dia (Casimir) memberikan ruang untuk melakukannya, dan memberikannya tatapan berharap.

Itu juga bisa.

"Okay"

Dengan begitu, khursus Casimir setiap malam dimulai -- sangat sesuai dengan hatinya -- dan juga mulai memonopoli malam Adira.

Dia memastikan dia menyelesaikan pekerjaannya lebih cepat atau jika itu tidak memungkinkan pada malam tertentu, dia akan membawa (pekerjaan itu) bersamanya. Jadi pada beberapa malam keduanya akan melakukan pekerjaan mereka masing-masing dan malam yang lain dihabiskan untuk mengaguminya.

Ujian akhirnya tiba dan Adira melakukannya dengan kekuatan terbaiknya dengan kepercayaan diri yang tinggi hingga hari penentuan tiba -- dimana khursus Casimir dan kerja kerasnya akan menunjukan hasilnya.