26 - Korea

32.6K 2.8K 55
                                    

.
.
.

Sesuai kesepakatan bersama, mereka akan liburan ke Korea. Mereka memutuskan untuk berlibur selama satu minggu.

Saat ini mereka sudah berkumpul di rumah Morgan. Tadi Velyn ingin di antarkan Keylan,namun dengan keras Morgan menggeleng dan memilih menjemput Velyn. Kasian Keylan,katanya.

Mereka menuju bandara menggunakan dua mobil di rumah Morgan dan juga sopir di rumah Morgan.

30 menit kemudian,mereka semua sampai di bandara. Mereka langsung turun dari mobil.

Velyn menggeret koper pinknya."sini aku aja yang bawa." Ucap Morgan sambil merebut koper Velyn.

"Aku bisa sendiri Morgan."

"Nggak papa sayang."

Mereka memutuskan untuk segera masuk ke dalam pesawat pribadi milik daddy nya Morgan, karena 15 menit lagi pesawat akan take off.

Mereka semua langsung memasang sabuk pengaman. Morgan duduk dengan Velyn, El sama Laura,Kenan sama Thea dan Aga bersama Asya.

Velyn memilih duduk di dekat jendela.
Morgan memasang earphone di satu telinganya dan satu lagi ia pasangkan ke telinga Velyn. Kemudian mencolokkan kabel ke ponselnya dan menyetel musik.
Lagu Memories milik Shawn Mendes mengalun indah di telinganya.

"Senderan sini." Ucap Morgan seraya menyenderkan kepala Velyn ke bahunya.

Velyn tersenyum lebar sambil melihat pemandangan saat pesawat take off.

°°°


Setelah beberapa jam di dalam pesawat,akhirnya pesawat lansung di bandara Korea.

Mereka semua langsung turun.

"SEOUL...IM COMING." Teriakan Aga keluar dengan gak ada otaknya. Membuat orang-orang yang berada di bandara tersebut menatapnya dengan tatapan bingung.

"Gila malu maluin banget njir." Ujar El sambil menempeleng kepala Aga sampai sang empunya menoleh ke samping.

"Sakit bangsat." Umpat Aga menatap tajam El.

"Udah udah,sekarang kita  kemana?" Tanya Laura

"Apartemen." Ucap Morgan seraya menggandeng tangan Velyn menuju parkiran. Sedangkan yang lainnya hanya mengikuti di belakangnya.

Mereka semua sampai di salah satu Apartemen di Korea. Apartemen sangat mewah dengan fasilitas yang lengkap dan bergaya modern.

Ruangan nya sangat luas. Terdapat empat kamar di apartement itu. Dan dapur yang terdapat berbagai alat masak yang lengkap.

"Ckck gila,bagus banget njir." Aga berdecak kagum seraya menatap seluruh apartemen.

"Huh capek juga ya,duduk berjam-jam di pesawat." Ucap Velyn seraya duduk di sofa.

"Istirahat gih,pilih kamar yang mana yang kamu mau." Perintah Morgan sambil mengelus kepala Velyn.

"Ayo Thea,kita satu kamar." Ajak Velyn.

"Ayo." Balas Thea.

Velyn menggeret kopernya menuju salah satu kamar.

Sedangkan Laura dan Asya satu kamar.
Morgan dan Kenan satu kamar paling pojok.
El dan Aga satu kamar paling depan.

Velyn dan Thea menyusun pakaiannya ke dalam lemari. Setelah selesai Velyn berjalan menuju jendela yang memperlihatkan pemandangan kota Seoul.

Sedangkan Thea memilih rebahan di kasur yang luas.

 Possessive Devil [Segera Terbit]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang