Flashback on
Kyuhyun sedang bermain bersama Donghae didalam kamarnya. Tiba tiba Jung soo masuk kedalam kamar Kyuhyun. Kedua tangan Jung soo berlumuran darah.
"Ahjussi ada apa?"tanya Kyuhyun.
"Saya kesini hanya ingin memberi khabar jika Tuan Shindong mengalami kecelakaan lalu lintas dijalan Tol Tuan muda"ucap Jung soo.
"Appa!!!!"teriak Kyuhyun.
Kyuhyun,Donghae,Siwon,Heechul dan Jung soo bergegas kerumah sakit. Dirumah sakit tepatnya diruang UGD, Kyuhyun menemui Shindong bersama Donghae. Kepala Shindong dililit menggunakan perban karena luka dikepalanyalah yang paling parah tak lupa infus menancap dipunggung kanannya. Siwon,Heechul dan Jung soo menunggu diruang UGD.
"Nak a ku ta u ji ka Si won da n Hee chul ta k me ngingin kan kebe rada an Dong hae di ru mah ki ta na mun ap apun ya ng terja di berjan jilah Kyu ja ga Dong hae. Ja ga Dong hae"ucap Shindong dengan susah payah.
Kyuhyun maupun donghae saat itu masih kecil. Keduanya menangis melihat Shindong terluka parah dan terbaring lemah diatas brangkar. Shindong mengeluarkan sebuah kalung berbentuk hati dari saku bajunya. Saat menemukan Donghae kalung itu melekat dilehernya.
"Ka lung ini be ri kanlah kepa da Dong hae. Mung kin me lalui ka lung i ni. Dong hae a kan me nemu kan iden ti tasnya yang se be narnya Kyu"ucap Shindong lagi nafasnya mulai terputus putus.
Shindong sempat menyerahkan kalung tersebut kepada Kyuhyun. Kyuhyun menggenggam erat kalung berbentuk hati itu. Bertepatan dengan itu alat penompang milik Shindong berbunyi nyari serta bergaris lurus. Kedua mata Shindong tertutup rapat dan tangannya terkulai lemas begitu saja."Appa!!!!. Huweeee jangan tinggalin Kyu,Appa!!!!"Kyuhyun menangis sambil mengguncang guncang tubuh Shindong namun nihil.
Bukan hanya Kyuhyun. Bahkan Donghae juga ikutan menangis atas meninggalnya Shindong. Kyuhyun menghapus air matanya dengan kasar kemudian ia memasangkan kalung berbentuk hati itu keleher Donghae.
"Apa ini Hyung?"tanya Donghae.
"Jaga baik baik kalung itu ya Hae jangan sampai hilang"ucap Kyuhyun.
"Nde Kyuhyun Hyung"sahut Donghae.
Siwon dan Heechul bergegas masuk keruang UGD. Karena mereka tak sengaja mendengar suara teriakan Kyuhyun saat ia melihat Shindong menutup kedua matanya tadi.
"Heh!!!. Anak sial kau apakan Appaku?!!!"pekik Siwon sambil menjambak rambut Donghae hingga membuat kepala Donghae mendongak keatas.
"Akh!. Ampun Hyung"ringis Donghae.
"Jangan panggil aku Hyung!!!. Adikku hanya Kyuhyun ingat itu baik baik!!!" pekik Siwon.
"Hyung jangan sakiti Donghae dia masih kecil hisk hisk"isak Kyuhyun.
Baru saja Kyuhyun hendak menolong Donghae. Namun tubuhnya keburu ditahan oleh Heechul.
"Lepasin Hyung!. Lepas!"Kyuhyun mencoba brontak.
"Kyu jika kau brontak aku pastikan Siwon akan semakin menyakiti Donghae camkan itu baik baik"ancam Heechul.
Flashback off
Kyuhyun menyandarkan punggungnya dikursi kerjanya. Tubuhnya mengenakan jas berwarna biru malam. Kedua matanya terpejam. Kini ia sudah tumbuh menjadi seorang anak yang berpenampilan dewasa dan memiliki otak pintar.
Saat memejamkan kedua matanya tiba tiba air matanya menetes begitu saja. Jika mengingat masa lalunya saat ayahnya meninggal semua orang menyalahkan Donghae adiknya.
Tok tokMendengar suara ketukan pintu dari luar. Kyuhyun membuka kedua matanya dan buru buru menghapus air matanya.
"Masuk saja pintunya tak dikunci"ucap Kyuhyun.
Donghae membuka pintu ruang kerja yang ada dimansion. Iapun masuk dan mendatangi Kyuhyun sambil membawakan teh hangat untuk sang kakak.
"Ini diminum dulu tehnya Hyung. Hae tau kau pasti lelahkan?"tanya Donghae.
"Gumawoyo Hae ya. Hanya kau yang mengerti tentang Hyung"sahut Kyuhyun.
Donghae tersenyum manis pada Kyuhyun. Diam diam Donghae melirik beberapa map yang berhamburan diatas meja kerjanya.
"Ya sudah kalau begitu Hae kelantai satu dulu ya mau siapin makan siang untuk Siwon Hyung dan Heechul Hyung"pamitnya.
"Eum...Nanti Hyung akan menyusulmu kelantai satu Hae"sahut Kyuhyun.
Donghae membalikkan tubuhnya lantas berjalan keluar dari ruang kerja Kyuhyun tak lupa menutup pintunya. Kyuhyunpun meminum teh bikinan dari Donghae tadi satu teguk.
Usai minum teh Kyuhyun kembali duduk diruang kerjanya ia memegang pulpen ditangan kanannya dan membuka satu map diatas meja kerjanya. Tiba tiba saja kepalanya berdenyut sakit.
"Akh!"ringis Kyuhyun.
Tes tes
Darah kembali menetes dihidung mancung Kyuhyun. Dan darahnya mengenai kertas yang ada dalam map tadi.
"Yah kok mimisan lagi sih"ucap Kyuhyun bergegas mengambil beberapa tisu disamping laptop ia langsung menyumpal hidungnya dengan tisu itu agar mimisannya behenti.
"Sebenarnya ada apa denganku?. Kenapa belakangan ini sering mimisan?"Kyuhyun membatin.
"Heh!!!. Anak sial bikinkan aku kopi!!!"pekik Heechul.
"Nde Hyung sebentar ya Hae bikinkan"ucap Donghae.
Donghaepun membuatkan kopi untuk Heechul. Ia hendak menyerahkan cangkir kopi tersebut baru saja Heechul hendak mengambilnya dari tangan Donghae,tiba tiba saja Siwon datang dan dengan secara sengaja mendorong tubuh Donghae hingga gelas tadi jatuh kelantai dan pecah. Sedangkan air panasnya tumpah mengenai tangan Donghae.
"Akh!"ringis Donghae sambil mengibas ngibas kedua tangannya.
"Ups. Sengaja hehe"cengir Siwon.
"Makanya kalo kerja itu hati hati gitu aja ga becus!!!"omel Heechul.
BERSAMBUNG
KAMU SEDANG MEMBACA
Tears (donghae)
Teen FictionAku dilahirkan kedunia ini tak menuntut apapun selain kebahagiaan dan kasih sayang dari keluargaku_Donghae Biarkan dunia membencimu Donghae namun kasih sayangku padamu takkan pernah berkurang sedikitpun_Kyuhyun