Tears (donghae)

terbiasa

Setelah mimisannya sudah berhenti. Kyuhyunpun turun kelantai satu ia berjalan menuju dapur. Didapur Kyuhyun melihat tangan Donghae kesakitan.

"Hae tanganmu kenapa?"tanya Kyuhyun bergegas memeriksa tangan Donghae yang sudah memerah.

"Tangan Hae ga sengaja terkena air panas tadi Hyung"sahut Donghae.

"Dasar tukang ngadu!"omel Siwon.

"Tukang ngadu kau bilang Hyung!. Aku yakin semua ini pasti ulah kalian berdua bukan"pekik Kyuhyun.

"Bahkan sejak kau kenal dengan anak sial ini kau jadi berani melawan Hyung,Choi kyuhyun"teriak Heechul.

"Sudah cukup Hyung. Ini memang kecerobohan Hae kok bukan kesalahan Siwon Hyung atau Heechul Hyung"ucap Donghae sambil menarik tangan Kyuhyun.

Kyuhyun menolehkan kepalanya kearah Donghae. Ia mengerutkan keningnya.

"Kau bohong padakukan Hae?. Jawab Hyung. Jawab Hyung"tanya Kyuhyun.

Donghae menggelengkan kepalanya didepan Kyuhyun. Meski Siwon dan Heechul sudah berbuat jahat padanya namun Donghae tak pernah dendam.

"Sudahlah Hyung lebih baik kita makan siang saja ya. Ayo kita kemeja makan"ucap Donghae.

Siwon,Heechul dan Kyuhyun duduk dimeja makan. Mereka melahap makanan diatas meja masing masing. Donghae baru saja mengambil nasi dan menaruhnya dipiring yang ia pegang tak lupa lauk pauk dan sayur. Donghaepun hendak duduk disamping Kyuhyun.

"Mau apa kau Hae?"tanya Siwon.

"Ya Hae mau makan siang Hyung"sahut Donghae.

"Siapa yang mengizinkanmu makan disini. Duduk dan makanlah dilantai" ucap Siwon.

"Tapi Hyung-"omongan Donghae tercekat.

"Turuti perintah Siwon atau kau tak makan sama sekali Choi donghae?" ancam Heechul.

Donghaepun duduk dilantai. Dengan pelan ia mengambil sendok dan mulai makan karena aku sudah terbiasa menghadapi semua ini. Kyuhyun yang duduk dimeja makan meneteskan air matanya melihat adiknya diperlakukan hina seperti itu.

Aku menangis dalam diamku dan aku melihat Donghae terlalu tegar menghadapi cobaan dari kakaknya sendiri. Bahkan dia tak pernah dendam kepada kakaknya. Kyuhyun berdiri dari bangkunya lantas mendatangi Donghae.

"Hae jangan seperti ini~~~kau bukan binatang~~~hisk hisk"isak Kyuhyun sambil memegang pundak Donghae.

Kyuhyun hendak memapah Donghae namun Donghae menolak. Donghae tak mau terjadi keributan lagi dirumah ini hanya karena dirinya.

"Jangan menangis Hyung. Jangan menangis"lirih Donghae mencoba menghapus air mata Kyuhyun.

Sementara itu dikediaman keluarga Lee. Ji hyun baru saja pulang syuting diluar kota.

"Dimana Eunhyuk?"tanya Ji hyun saat berada dilorong lantai dua.

"Tuan muda Eunhyuk sedang tidur didalam kamarnya"sahut maid.

Tok tok tok

Ji hyun mengetuk pintu kamar Eunhyuk. Tak ada jawaban dari sipemilik kamar. Ji hyunpun membuka pintu kamar Eunhyuk. Hal pertama yang dilihat Ji hyun adalah kamar Eunhyuk sangat berantakan sekali beberapa dvd dan majalah berserakan dilantai. Eunhyuk menutupi sekujur tubuhnya dengan selimutnya.

Ji hyun menyibak selimut yang menutupi tubuh Eunhyuk. Membuat sang empu mulai melenguh pelan.

"Eungh"Eunhyuk melenguh pelan. Ia membuka kedua matanya.

"Baby"sapa Ji hyun.

Satu detik loading

Dua detik loading

"Bogoshipo Baby"ucap Ji hyun.

"Bogoshipoyo Eomma!!!. Hyuk merindukan Eomma hampir satu minggu kau meninggalkanku dirumah"ucap Eunhyuk sambil memeluk erat tubuh Ji hyun.

"Hei Eomma pergi meninggalkanmu karena sibuk syuting Baby. Eomma menyelesaikan syuting drama terbaru eomma"sahut Ji hyun.

"Jangan tinggalkan Hyuk lagi Eomma" rengek Eunhyuk.

Cup~Ji hyunpun mencium kening Eunhyuk kemudian kembali memeluk tubuh putranya.

"Bagaimana khabarmu sekarang nak?. Kalau kau masih hidup kau pasti sudah besar"Ji hyun membatin ia mengingat bayi pertama yang dilahirkannya belasan tahun lalu sebelum ia resmi menikah dengan Ji shup.

BERSAMBUNG