Happy Reading 💜💜💜
-----------------------------------------------
Taehyung tampak sedikit membuka matanya, melirik meja nakas, ternyata masih dini untuk bangun. Namun saat menolehkan kepala ia tak menemukan sosok suaminya di sampingnya.
“ Kemana kookie?, kenapa tidak ada. Padahalkan taetae haus ish, ingin turun tapi sangat sakit dasar kelinci sialan “
Ceklek…
Taehyung sedikit menoleh kearah suara, ternyata jungkook baru masuk dengan wajah kantuknya.
Namun taehyung memilih diam terlalu capek untuk berbicara dengan jungkook, walaupun sangat penasaran kemana suaminya itu pergi tadi, dan rasa hausnya entah hilang kemana.
“ Selamat tidur istriku yang cantik “
Jungkook mencium puncak kepala taehyung dan memeluknya. Ikut menenggelamkan diri dalam selimut hangat mereka.
Dan langsung tertidur. Sedangkan taehyung masih memikirkan apa yang barusan ia cium.
“ ini aroma parfum yang sama, kenapa wangi ini selalu ada di tubuh jungkook?, saat tadi melakukannya aku tak mencium wangi parfum ini “
Taehyung menatap wajah suaminya yang terlelap. Dan berkata.
“ apa kau akan mengecewakan aku, apa kau mempermainkan aku jungkook? “
“ ah, tidak tidak taehyung kau tak boleh berpikir seperti itu pada suamimu, jungkook sangat mencingtaimu, kau harus ingat itu “
.
.
.
Saat ini jarum jam menun jukkan pukul 11.00 pasangan kookv telah rapi ingin sarapan di hotel kalau kata taehyung penasaran bagaimana rasanya apakah berbeda dengan masakannya.
“ kookie, nanti malam kita mulai berkeliling ya kookie? “
“ apapun untukmu baby “
Jungkook merapatkan tubuh taehyung pada dirinya. Dengan cara menarik pinggang ramping sang istri.
Saat mereka berjalan tak sengaja taehyung melihat kebawah, seperti melihat sosok lisa mantan kekasih jungkook, yang pernah jungkook ceritakan padanya. Dan sejujurnya taehyung masih sangat mengingat wanita itu.
Namun taehyung tak melihat sosok pria dari kejauhan yang menatap dirinya dengan jungkook, pria yang tersenyum menatapnya namun air matanya juga turun dengan sangat mulus.
“ apa kau bahagia tae?, senang bisa melihatmu lagi sayang “
.
.
.
“ baby ingin mencoba makanan apa? “
“ pain au chocolat, salad nicoise minumannya air putih saja kookie “
“ baiklah baby, tapi tidak ingin susu saja? “
" Nope kookie "
Sedangkan jungkook hanya mengikuti apa yang dimakan oleh istrinya. Saat keduanya menikmati makanannya tiba-tiba telpeon genggam jungkook berbunyi.
Mau tak mau jungkook harus mengangkatnya setelah melihat nama siapa yang tertera di telepon pintar itu.
“ halo “ jungkook melihat ke-arah taehyung yang kini juga menatap ke arahnya.
Lalu taehyung tersenyum dan mengangguk. Jungkookpun branjak dari kurisnya setelah mendapatkan izin taehyung.
“ halo, aku sudah mengatakan jangan mengganggu saat aku sedang bersama istriku “
‘ tapi aku tak bisa berbahasa prancis kook, aku juga ingin makan makanan di sini ‘
“ baikalah tunggu sebentar di mana mejamu? “
‘ aku di atas kau bisa menoleh ke-atas, aku bisa melihatmu ‘
Jungkook mengangkat kepalanya dan melihat perempuan itu melambaikan tangannya. Jungkook tampak berjalan kembali ke meja nya dengan taehyung.
“ baby sebentar ya, aku ingin membahasa masalah perusahaan sebentar, aku janji sebentar saja, habiskan makannya ya sayang “
Jungkook mengecup pucak kepala taehyung, sedangkan yang di kecup hanya diam.
Pikirannya entah kemana-mana kenapa lagi dan lagi jung kook harus pergi? Memang hanya sebentar, tapi bukankah jungkook berjanji pada mama nya akan selalu di sampingnya?
Tapi baru 1 hari mereka disini jungkook sudah meninggalkannya 2 kali. Bahkan saat mereka selesai melakukannya jungkook meninggalkannya sendirian.
Taehyung menatap punggung jungkook yang semakin menjauh, matanya sudah memanas, kenapa akhir-akhir ini jungkook seperti berubah?
“ sebenarnya apa yang lebih penting bagimu jungkook? “
Dan jungkook telah sampai di meja lain dengan wanita yang tak lain adalah lisa mantan kekasihnya yang entah mengapa bisa sampai disana.
“ terima kasih masih peduli pada ku kook “
“ kau ingin makan apa? Biar aku pesankan “
“ apapun akan aku makan kook, kau mengerti aku bagaimana “
“ baiklah “
Sebelum makanan datang lisa mengeluarkan buku dan handphonenya dan memperlihatkannya pada jungkook, menggeser kursinya agar lebih dekat dengan jungkook.
“ bagaimana menurutmu kook? Apa aku sudah layak? “
Karena merasa tertarik dengan topic pembicaraan mereka, jungkook juga mendekatkan tubuhnya pada lisa dan kesempatan itu lisa gunakan untuk menumpahkan susu pada kemeja Jungkook.
“ astaga maafkan aku kook, aku tak sengaja sungguh “
lisa berdiri dari duduknya untuk mencari tisu di tasnya malah dengan sengaja menumpahkan minuman di baju jungkook
“ astaga kook maafkan aku “ lisa menatap wajah jungkook dengan mata berkaca-kaca.
“ tak apa “
“ ayo ke kamarku, aku akan mencuci bajumu, lalu kau bisa kembali dengan bersih agar taehyung tidak memikirkan yang tidak-tidak. “
“ ah aku melupakan istriku “
Jungkook ingin beranjak namun langsung di tahan oleh lisa.
“ kau tak bisa kembali seperti ini, ayo ke kamarku dahulu kita bersihkan ini, jangan mempersulit ini kook “
“ baiklah kau ada benarnya juga "
Akhirnya jungkook hanya mengikuti langkah lisa yang menyeretnya.
Sedangkan Lisa sudah tersenyum penuh makna.
.
.
TBC
Maaf banget lama up nya 🥺 soalnya aku lagi banyak banget tugas kuliah 😭
KAMU SEDANG MEMBACA
Perjodohan | END
Fanfiction" Saya tahu bahwa kamu tidak menyukai perjodohan ini, sayapun begitu, tapi ada baiknya kita mengikuti keinginan kedua orang tua kita masing-masing" - Kim Taehyung " Ayah, ibu kenapa harus aku yang menikahinya? Aku tak sudi" - Jeon Jungkook " Taehyun...
