Happy Reading Yorobun 💜
“ eunha, kenapa kau berteriak,seperti di hutan saja “
Bibi jung memarahi anaknya
Sedangkan 3 orang disana diam membeku.
Jeon jungkook, saat ini ia menatap tepat kedua hazel jeon taehyung istrinya, sedangkan jimin, saat ini ia menatap jungkook dengan tajam, lalu melihat taehyung yang saat ini menatap jungkook juga.
Sakit itu lah yang dirasakan jimin, apakah taehyung akan melupakannya kembali?
“ eomma, ini jungkook yang sering aku ceritakan “
Eunha mengait lengan jungkook agar mendekat lebih tepatnya menempel pada dirinya.
Objek yang di tarik hanya menatap taehyung, sedangkan taehyung ia menatap lengan jungkook yang terdapat tangan eunha di sana.
“ ah, terima kasih tuan jeon sudah datang kesini, kenalkan ini park jimin keponakan ku dan ini istrinya park taehyung serta anak mereka park ji hyung “
Paman jung memperkenalkan orang yang sangat di kenal jungkook, kecuali bocah yang sangat tampan itu. Apakah taehyung dan jimin sudah menikah? Secepat itu?
Bahkan jungkook tidak pernah menceraikan taehyung.
“ Dan ini jeon jungkook, ia calon tunanganku “ ucap eunha, jimin sedikit terkejut namun sedikit mendengar ucapan adik sepupunya itu.
Taehyung menyadari perubahan raut tampan suaminya, ia tau saat ini jimin pasti sedang khawatir, lebih tepatnya menghawatirkan keluarga kecil nan bahagia milik mereka.
Maka dari itu taehyung mendekat pada suaminya mengaitkan tangannya dan tangan jimin. lalu tersenyum manis sekali ke arah suaminya dan di balas senyuman teduh oleh sang suami.
“ salam kenal jeon jungkook ssi “
Taehyung tersenyum tulus pada jungkook, yang disapa sangat terkejut dengan ucapan yang di dengarnya, apakah taehyung benar-benar lupa padanya?
Apa istrinya melupakan semua kenangan mereka, saat jungkook ingin maju langsung di hentikan oleh ucapan jimin.
“ terima kasih atas kehadiran anda jungkook ssi “ ucap jimin tak lupa dengan senyum tampannya.
“ chaa, jimin-ah saatnya kau menyambut para tamu “
“ baiklah paman, ayo sayang “
“ daddy jii ikut juga? “ bocah yang sejak tadi diam akhirnya bersuara, ia tak ingin di lepaskan dari gendongan sang daddy yang sangat nyaman.
“ ikut sayang, jii tidak akan turun “
Jimin terkekeh dan mengusak rambut jii serta meraih pinggang ramping istrinya, seperti keluarga yang sangat bahagia.
Jimin yang tampan dan murah tersenyum dengan taehyung yang manis dan ramah.
Banyak yang sangat menyukai kelurga itu di tambah anak mereka yang tampan.
“ selamat malam semuanya, sebelumnya saya ucapkan terima kasih pada tuan dan nyonya yang sudah hadir di acara ini “
“ saya ingin mengenalkan kalian pada keluarga kecil saya “
Jimin meraih pinggang ramping taehyung semakin menempel padanya lalu tersenyum pada semua tamunya.
“ ini istri saya park taehyung, seseorang yang sangat saya cintai sangat saya sayangi, harta saya yang paling berharga. Lalu si tampan ini adalah anak kami park jiihyung harta saya juga “
“ Mr.Park your wife--- very beautiful “ sahut salah satu tamu.
“ what’s your job Mrs.Park? Are you model ? “
Seseorang tamu wanita bertanya pada taehyung, tentu saja taehyung tersenyum dan menjawab wanita itu.
“ no, I’m just a chef in my restaurant “
Senyum taehyung lemparkan untuk semua tamu.
Dan itu tidak luput dari tatapan jungkook yang sejak mereka beranjak tadi, jungkook sudah menatap mereka.
Jungkook sangat-sangat ingin memeluk taehyungnya saat ini. harusnya ia yang berada di sana, harusnya ia yang mengenalkan taehyung sebagai istri nya bukan nya jimin.
“ okay, cabang kali ini akan saya percayakan pada paman saya, yaitu paman jung. Semua kepentingan rekan-rekan bisa berbicara pada paman saya “
“ sekali lagi terima kasih, dan semoga kalian menikmati jamuan kami, selamat malam “
Jimin masih memeluk pinggang sang istri sedangkan jungkook masih terus memandang kearah mereka, sampai suara eunha mengganggu pendengarannya
“ jimin oppa itu sangat romantic ya jung “
Jungkook tak menanggapi ucapan eunha.
“ apakah nanti setelah menikah kau akan memperlakukan aku seperti jimin oppa memperlakukan istrinya jungie “
Eunha menatap jungkook, sedangkan jungkook masih menatap objek yang tertawa sangat manis disana.
Jungkook sangat cemburu melihat taehyung yang terus di peluk jimin pinggangnya. Jungkook ingin rasanya menarik jimin dan mematahkan tangan lelaki itu.
.
.
.
“ Jimin-ah, aku di sampingmu, jangan pikirkan yang aneh-aneh. Aku tidak akan pernah meninggalkanmu suamiku “
Taehyung mencium pipi kanan jimin dan menatap mata suaminya, ia tau sejak tadi suaminya itu sangat gelisah, dan taehyung tau apa penyebabnya.
“ Terima kasih semestaku, sayangku, cintaku, jiwaku, hidupku “
Jimin mencium kening taehyung sangat lama sampai sang anak menarik leher daddynya.
“ daddy kenapa cium-cium mommy sih, mommy itu milik jii “
sang anak merentangkan kedua tangannya kearah ibunya, tentu saja di sambut oleh sang ibu dengan kekehan. Dan tubuh kecil itu beralih pada taehyung sekarang
“ apa anak mommy cemburu hemm “
Taehyung mencium pipi jiihyung
“ daddy juga sayang sekali padamu boyy, daddy tau kau juga ingin di cium bukan “
jimin mencium dan menggigit pipi anaknya main main.
“ daddy!! “ keduanya tertawa lepas hingga.
Braakk, sreet
“ JEON TAEHYUNG! “
KAMU SEDANG MEMBACA
Perjodohan | END
Fanfiction" Saya tahu bahwa kamu tidak menyukai perjodohan ini, sayapun begitu, tapi ada baiknya kita mengikuti keinginan kedua orang tua kita masing-masing" - Kim Taehyung " Ayah, ibu kenapa harus aku yang menikahinya? Aku tak sudi" - Jeon Jungkook " Taehyun...
