Sedikit Informasi

52 8 3
                                    

Halo, semuanya. Ichi mau mengucapkan terima kasih banyak buat kalian yang sudah memasukkan cerita ini ke library, baca, vote, dan comment dengan ikhlas. Username kalian akan Ichi ingat sepanjang masa (ya enggak gitu juga kali. Becanda 😂).

Seperti yang kalian lihat, cerita ini masih sangat berantakan. Aku sampe enggak akan bisa tahan kalo disuruh revisi. AKU ENGGAK MAU REVISI CERITA INI. AKU MAU REMAKE AJA SEKALIAN.

Fun fact, cerita ini pernah dapat tawaran dari salah satu penerbit indie (yang tidak akan aku sebutkan namanya). Terus kutolak. Bukan karena aku gengsi dan cuma mau sama penerbit mayor. Tapi aku sadar, cerita ini enggak berpotensi kalo seandainya diterbitkan. Ditambah lagi, alurnya terlalu sederhana dengan gaya penulisan yang bikin aku tepuk jidat.

(Lagian tawarannya random banget. Padahal ada banyak ceritaku yang masih lebih baik daripada yang ini. Tapi setelah ditawarin tetep aja keukeuh mau nerbitin yang ini. Itu penerbit kaya enggak mau dapet untung aja).

Seperti yang kalian lihat, cerita ini aku tulis lamaaaaa … banget. Tepatnya beberapa bulan setelah aku punya akun wattpad. Barengan sama cerita lamaku yang sekarang di-remake dengan judul “Switched”. Aku enggak mau sebut judul sebelumnya karena itu membuatku ingin membuangnya ke black hole.

/tuh kan mulai gaje/

Covernya aku buat pake hp lama yang enggak kuat kalo dipake instal apk editing yang lebih bagus dari picsart, dengan teknik menggabungkan beberapa foto. Dan tentu saja ini rawan kena copyright.
Plis, kalian jangan hina. Cukup aku saja yang menghujatnya.

Keliatan banget ya aku masih newbie pas nulis cerita ini. Aku menamatkannya dengan memegang teguh prinsip “Just write.” Iya, tulis aja semua yang ada di kepala. Sampe aku enggak ada kesempatan buat belajar tata kepenulisan.

But, yeah. Aku benar-benar berterima kasih buat kalian yang rela baca walaupun gaya bahasanya sederhana banget dengan typo bertebaran seperti bintang di langit malam yang cerah tetapi terasa dingin dan sunyi sebab dirinya masih tak mengerti perasaan terpendam ini /plak/

Nah, jadi seperti yang aku bilang di awal, cerita ini rencananya mau aku remake dengan judul “Heartotype”, gabungan dari kata “heart” dan “prototype”. Kapan? Nah, itu belum bisa pastiin. Berhubung aku masih ada dua work yang kejar tayang setiap minggu, dan covernya belum aku buat sama sekali.

Di versi remake mungkin aku bakal lebih fokus sama rahasia keluarga Johanson, hubungan Isabelle dengan proffesor, dan bagaimana usaha Isabelle memperjuangkan perasaan yang sama sekali tidak dia mengerti.

Fyi, keluarga Johanson ini punya andil yang cukup besar. Kalian bisa cek ceritaku yang judulnya dibuat super panjang kayak shinkansen demi mencegah kesamaan dengan cerita punya user wattpad lain, “We Will See The Sunshine Tomorrow”. Masih satu univers dengan cerita ini.

Okey, sekali lagi terima kasih buat kalian yang udah mampir dan membaca catatan ini sampai habis. Doakan Ichi bisa segera merealisasikan rencana ini.

14 March 2021

With Love,
Ichi Hikaru

[END] Mechanical HeartTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang