TERSEDIA DI GRAMEDIA SELURUH INDONESIA
atau TOKO OREN (SHOPEE)
Genre: ROMANCE-FANTASI
[Rank #1 in Fantasi 04.05.21]
|CERITA INI SUDAH TERBIT DI ROMANCIOUS, CERITA MASIH LENGKAP DAN TIDAK DIHAPUS, JIKA TERLANJUR SUKA DAN SAYANG DENGAN CERITA INI...
Asli gue ngetik part ini ngantuk bgt, tolong koment kalau ada typo, besok zefmon revisi.
Teruntuk siders : Tobat, tobat. Kiamat dah dekat. Masih aja lo baca gratisan tapi gak apresiasi penulis.
Maaf, diriku barbar.
-Penganut Gantengnism garis keras- . Niel.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
A-apa yang baru saja Theo lakukan padaku? Apa ini nyata?
Tidak ada waktu untuk memikirkan itu sekarang, aku menahan nafas ketika berada dalam posisi sangat dekat dengannya begini. Aneh saja kami yang tidak pernah berkomunikasi sama sekali sekarang malah berada dalam posisi yang bisa dibilang cukup intim.
Kalau ada paparazzidi zaman ini, sudah habis aku dibully warga kerajaan.
Aku bisa dituduh bermain belakang dengan saudara iparku sendiri.
"Ssthh, diamlah." Theo menegurku karena kaki dan tanganku yang terus bergerak gelisah.
Tap... Tap... Tap...
Aku harap Luke tidak menemukan kami, harusnya sih dengan mudah dia bisa menemukan kami, apalagi kami berdua hanya bersembunyi di balik pilar tiang istana.
"Luke, berhenti di sana." cegah Ry.
"Kenapa?" "
"Abaikan saja, kalaupun memang tadi ada yang mendengar kita, ia tidak akan bisa bersembunyi lama, aku bisa mencium baunya."
