Pagi ini pukul 06:00 di hari Kamis Ghifari dan Galang sudah rapih dengan seragam sekolah mereka yang sama.
Kalau biasanya seragam sekolah mereka berbeda, untuk hari ini dan seterusnya mereka akan memakai seragam sekolah yang sama.
Mereka sedang memakai jaket dan helmnya untuk segera bergegas ke sekolah.
"Gue berasa couplean sama lo" Ucap Ghifari di sela sela kesibukannya yang sedang memakai jaket
"Nanti kita sampe di sekolah juga couplean sama yang lain, jangan bikin gue eneg pagi pagi deh" Kesal Galang
"Canda ego" Ucap Ghifari
Setelah memakai jaket dan helm, mereka langsung menaiki motor dan menggas motor masing masing menuju sekolah.
*****
Setelah menempuh perjalanan yang tidak terlalu jauh, akhirnya Ghifari dan Galang sudah dekat dengan sekolah.
Galang menepikan motornya terlebih dahulu di halte dekat sekolah. Ghifaripun ikut menepikan motornya.
"Ngapain?" Tanya Ghifari
"Duluan, jangan sampe orang tau kita saudaraan" Jawab Galang
Ghifaripun menganggukan kepalanya lalu menggas motornya untuk masuk ke dalam sekolah duluan.
Ghifari paham mengapa Abangnya tak mau orang orang tau kalau mereka Abang adik. Intinya ini semua demi kebaikan Ghifari juga.
Galang memperhatikan motor Ghifari yang sudah mulai masuk kedalam sekolah.
Iapun bergegas menyusul Ghifari perlahan lahan.
Namun, ketika ingin menggas motornya, Galang melihat seorang wanita yang sedang berlari cepat menuju sekolah barunya.
Wanita itu berlari melewati dirinya tanpa menoleh sedikitpun kepadanya.
Galang mengerutkan keningnya, berusaha mengingat ngingat siapa wanita itu. Sebab Galang merasa pernah melihatnya di tempat lain.
"Kaya pernah liat tapi dimana ya" Batin Galang
Galang tak ambil pusing, ia langsung menggas motornya untuk masuk kedalam sekolah.
*****
"Woi Na, kenapa keringetan gitu lo?" Tanya Raya yang melihat Safina baru masuk ke kelasnya dengan baju seragam yang berantakan dan keringat yang bercucuran
Safina duduk di sebelah Raya lalu menyenderkan badannya di bangku karena lelah.
"Lo kenapa keringetan?" Tanya Raya lagi
"Bisa jangan bacot gak, gue cape nih abis lari" Jawab Safina lemas
"Emang lo ngapain lari? Bang Arsyad gak nganterin lo?" Tanya Raya
"Nganterin, tapi pas tengah jalan ban mobil bang Arsyad bocor ngelindes paku, jadi gue lari takut telat" Jawab Safina
"Wihh, ternyata seorang Safina yang jarang duduk di kelas takut terlambat ya" Kagum Raya
"Gue udah di cap nakal, sering bolos, suka bikin ulah masa mau di cap tukang terlambat lagi" Kesal Safina
"Yakali aja gitu, yaudah ke kantin dulu yu beli minum buat lo, mumpung belum bel masuk nih" Ajak Raya
"Iya ayo, gue haus banget" Setuju Safina
Merekapun berdiri dari duduknya lalu berjalan menuju kantin.
Sesampainya di kantin Safina langsung membeli air mineral untuk melepas rasa hausnya.
"Na gue tinggal beli dimsum dulu ya" Ucap Raya yang di jawab anggukan oleh Safina lalu pergi menuju penjual dimsum
KAMU SEDANG MEMBACA
GALINA [ON GOING]
Random‼️HARAP FOLLOW DULU SEBELUM MEMBACA‼️ ‼️MENGANDUNG KATA-KATA KASAR‼️ "Safina itu segalanya buat gue, sekali terikat akan tetap dan terus terikat" -Galang "Galang itu unik, terlihat urakan tapi hatinya lembut seperti kapas" - Safina "Safina itu dunia...