fantasy blue

halu 5

Pagi ini seperti biasa Prince menjemput Ria. Karna kaki ria yg masih keseleo. Saat prince melihat ria ia langsung buru ² menghampiri ria dan membantunya

" Sorry ngerepotin terus prince" kata ria

" Ga masalah asal itu lo ri" kata prince

Prince menjemput Ria menggunakan motor. Dan ria di bantu prince untuk naik. Selama perjalanan prince selalu bisa membuat ria tertawa

" Ri gue boleh nanya?" Kata prince

" Boleh nanya apah?" Kata ria

" Gue mau tanya sama lo, kalo mereka emang sahabat lo. Apah mereka selalu ada buat lo? Apah mereka ada di saat lo punya masalah ? Apah mereka pernah mau tau apah yg lo rasain. Paling ngga ngertiin lo? Kalo semua yg gua bilang itu ga pernah mereka lakuin, keluar dari persahabatan itu ri" kata prince

" Mereka pernah ada, tapi ngga untuk ngerti. Prince gue pernah buta dengan semua ego gue. Gue kehilangan semuanya " kata ria

" Ria, ga ada orang yg akan benar² jahat ri. Kecuali kita main disinetron yg dengan gampangnya ngebuat orang yg awalnya baik jadi jahat seakan² dibuat lupa dan bener² buta bahkan ga ada simpati sedikitpun padahal di awal dia adalah orang yg baik. Begitupun lo ri ingatan lo kuat tentang persahabatan lo yg dulu. Tapi mereka yg menghakimi lo merasa paling bener tanpa ngerasa bersalah sama lo" kata prince

Ria langsung mengingat pertemanan mereka
" Prince, kondisi sekarang apapun yg gue lakuin akan selalu keliatan jahat, dibilang ga punya hati nurani padahal ga mungkin gue ga kawatir dengan kondisi uda sedangkan gue adik kandungnya , gue sayang banget sama uda. Walaupun uda ga pernah nunjukin kalo dia sayang sama gue bahkan ga pernah belain gue. Tapi sekesel apapun gue sama uda dia tetep kk gue" kata ria. Prince memberhentikan motornya karna mereka sudah sampai di sekolah

Ia turun lalu membantu ria turun

" Ri, apapun yg terjadi gue akan selalu ada buat lo. Lo ga perlu takut apah lagi ngerasa sendiri hubungin gue kapanpun dan gue pasti akan ada buat lo" kata prince

" Makasih prince" kata ria

" Sama² ria" kata prince lalu ia membantu ria masuk kekelasnya

" Lebay banget sampe di anter kekelas" kata beben

" Apaan si ben" kata ria

" Iri ?" Kata prince

" Hehh ga usah belagu mentang² anak sma " kata beben

" Udah prince ga usah di ladenin. Mending kamu berangkat sekolah" kata ria

" Kamu?" Kata beben mendengarnya saja beben tak suka

" Berisik tau ben" kata ria

" Yaudah aku berangkat, pulang nanti aku jemput" kata prince

" Iya" kata ria sambil senyum

Lalu ria ingin duduk di bangkunya

Indro dan joko baru saja sampai
Beben dan indro berbarengan menghampiri ria

" Biar gue bantu" kata beben dan indro berbarengan

" Gue bisa sendiri" kata ria meninggalkan mereka dan terpincang-pincang menuju bangkunya

Lili datang dan langsung duduk di mejannya ia melihat beben dan indro yg terus melihat ria sedangkan ria sedang membuka bukunya

" Li lo udah ngerjain pr?" Kata ria

" Ehh ri kenapah tuh si beben ama indro ngeliatin lo terus. Ampe matanya udah mau juling gitu" kata lili

" Mana gue tau. Makin benci kali sama gue bodo amat ah li" kata ria