fantasy blue

halu 14

" lo tau ri apah yg lebih sakit dari pada putus? " Kata rafi

" Emang ada?" Kata ria

"Ada, justru Hubungan yg ga pernah di mulai yg lebih sulit buat di akhiri. Karna ga ada yg bisa lo tuntut. Mau ga mau .. lo cuma bisa terpaksa menerima. Karna emang kalian ga pernah ada. Dan itu jauh lebih sakit" kata rafi

Membuat ria kembali mengingat indro, ia dan indro hubungan mereka sebatas teman ria tak bisa menuntut apapun. Ditambah dengan perubahan indro. Ia rasa kata ibu negara hanya sekedar canda untuk indro

" Lo tau fi karna masalah ini, gue jadi tau banyak hal. Kalo ternyata gue rindu temen² gue. Walaupun cuma bisa ngenang mereka sekrang , dan soal indro ini bukan salah dia apah lagi wulan. Ini salah gue yg naro harapan terlalu tinggi sama indro. Terlalu percaya diri kalo dia juga punya perasaan yg sama tapi ternyata cuma halu gue" kata ria

" Tapi lo udah terlalu banyak berjuang, istiraht itu perlu ri" kata rafi

" Gimana dengan santi?" Kata ria

" Roni dan santi udah pacaran, dan udah pasti mereka saling suka. Gue bisa deket sama santi karna dia ga tau perasaan gue yg sebenernya. kalo dia tau, mungkin dia bakal jauhin gue demi jaga perasaan roni, menurut lo kita menyedihkan banget ga si?" Kata rafi

Ria malah tertawa
" Kenapah lo?" Kata rafi

" Ya ga apah ² si. Kasian ajah sama lo" kata ria

" Lo juga ga lebih baik dari gue ri" kata rafi

" Ya iya si" kata ria

" Sed2R " kata rafi

" Apaan tuh" kata ria

" Sed 2 orang ria rafi" kata rafi

" Ihhh lo ajah kali" kata ria

"Yaudah ayo bareng ke musolahnya" kata rafi

Indro dan roni yg ingin ke musolah melihat ria dan rafi berangkat ke musolah

" Bener² si rafi, mau jadi buaya buntung nih anak gua rasa" kata roni

Indro masih memperhatiakan ria dan rafi

" Gua harus kasih tau ria" kata indro

" Ehh mau kemana lu?" Kata roni menahan indro

" Gua mau ingetin ria, bisa ajah kan si rafi mau maenin perasaan dia. Dia ga inget apah udah di maenin sama si aldo sekrang malah sama si rafi" kata indro

" Tunggu deh dro, ko gue jadi bingung ya" kata roni

" Bingung kenapah?" Kata indro

" Ya perasaan lo ke ria itu gimana ? Kalo lo ga suka sama dia, harusnya lo seneng dong jadi ria ga bakal gangguin lo lagi. Dan gue seneng nih kalo si rafi ga gangguin yayang santi " kata roni

" Ria itu temen gue, wajar dong gue ingetin lagian lo yg bilang si rafi buaya. Masa iya gue ngebiarinin ria di maenin perasaannya sama si rafi" kata indro

" Tapi kalo lu ngingetin si ria. Lu juga maenin dia dro, kalo dia berharap lagi sama lu gimana? Emang lu mau si ria gangguin lu lagi? " Kata roni

" Ya.....  nggalah" kata indro

" Gini deh coba lu peremin mata lo" kata roni. Indro mengeriyit bingung " udah buruan" kata roni

" Iyee bawel lu" kata indro dan ia memejamkan matanya

" Coba lu bayangin ga ada ria dalam hidup lo. Coba lo bayangin ria ga pernah ngemis perhatian dari lo" kata roni dan indro membuka matanya

" Ini maksudnya apah si?" Kata indro