16

8.1K 777 189
                                    

TYPO

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

TYPO

"Ngomong apa dia Ra?!" Tanya Jasmine begitu Haera kembali masuk kedalam kamarnya

"Gak ngomong apa-apa, cuma kasih tau mau berangkat doang"

Jasmine tersenyum "ih...Haera gue mau pacar kayak mas Jeff juga!!!!"

Gatau aja nih beratnya jadi pacarnya Jeff, batin Haera

"Terus-terus gitu doang?"

Haera mengangguk ragu

Jasmine merebahkan badannya diatas kasur "Kalo gue jadi lo sih Ra, gue gak akan bingung antara mas Jeff sama Mark, udah pasti gue pilih mas Jeff"

Haera memilih diam

"Lo sama Jeno gimana Jas?" Tanya Haera

Jasmine tersenyum, "Gak gimana-gimana, kayaknya dia udah punya pacar baru sih Ra hahaha, kemarin gue liat dia Gucci sama cewek"

Haera paham kok perasaan Jasmine, walaupun cara ngomongnya terkesan baik-baik aja, Haera tau sahabatnya itu gak baik-baik aja.

"Bukan pacarnya kali" ucap Haera

Jasmine mengangkat bahunya "Tau ah lieur, hehehe"



.

Jeff menghentikan mobilnya didepan rumah sakit, lelaki itu mengeluarkan ponselnya mengetikkan sesuatu disana lalu  meletakkan ponselnya di dashboard

Tak lama pintu sebelahnya dibuka

"Sorry yah Je, tadi bantuin papah ganti baju dulu"

Jeff tersenyum "Gakpapa, baru nyampe juga kok"

"Gimana keadaan papah kamu?"

"Udah membaik kok, oh yah kemaren tante aku dateng tiba-tiba dari LA jadi ada yang jagain papah sekarang kalo aku kerja"

"Adeknya papah kamu itu?" Tanya Jeff

Tya mengangguk "Seumur hidup, aku baru ketemu orangnya hari ini" cerita Tya

"Yah gakpapalah, yang penting setidaknya ada yang bantuin ngerawat papah kamu"

Tya mengangguk lalu memandang Jeff

"Emm.. Je, itu..itu ada lipstick di deket bibir kamu" ucap wanita itu sambil menunjuk sudut bibirnya sendiri canggung.

Jeff menaikkan alisnya lalu mengacai wajahnya


"Ah..iya"

"Ekhm" Tya tersenyum lalu memandang kedepan

Setelah membersihkan sudut bibirnya Jeff menyalan mesin mobilnya.

Sepanjang jalan keduanya hanya diselimuti keheningan, sampai dering dari ponsel Jeff  memecah suasa sepi mereka

Jeff meraih ponselnya di dashboard lalu tesenyum kecil saat membaca kontak yang menghubunginya.

Mas JeffTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang