Beberapa hari telah berlalu dan ujian chunin kedua sudah berakhir. Ujian ketiga akan diadakan bulan depan aku tidak sabar ingin menonton pertarungan itu. Yang ku dengar Neji dan Naruto lolos ujian kedua.
Karena semua orang fokus untuk ujian ketiga, kami jadi jarang dikasih misi. Maka dari itu aku bertekad untuk melatih diriku yang baru saja keluar dari rumah sakit, aku pergi ke tempat biasa dimana aku berlatih.
Siapa yang menduga kalau Neji ternyata sedang latihan di sana. Aku pun segera menghampirinya dan berniat menemaninya berlatih tetapi karena melihat adanya diriku, Neji berhenti berlatih dan duduk di sampingku.
"(Y/N) apa kau tidak lolos ujian kedua?" tanya Neji
"begitu lah" jawabku
"tapi kenapa? Bukankah tim kalian termasuk kuat" tanya Neji lagi
"bukan karena itu tetapi karena aku sakit dan harus di rawat rumah sakit. Tapi aku tidak apa apa kok" jawabku dengan ekspresi tenang
"kau sakit apa hingga harus di bawa ke rumah sakit?" wajah Neji sangat khawatir
"tidak apa apa, Neji kun tidak perlu khawatir"
Entah kenapa perasaanku terhadap Neji semakin memudar sejak dia mengatakan bahwa dia menganggap aku sebagai adiknya. Lagipula aku juga sadar, bahwa Neji melihatku sebagai saudaranya tidak sebagai seorang wanita.
"Neji kun...." panggil ku
"emm....?"
"apa kau.... Menyukai Tenten?" tanyaku
"Hah?! Apa apaan kau ini, mana mungkin aku menyukainya" jawabnya dengan nada sedikit kesal
"Hahahahaha, aku hanya bercanda soalnya kalian sangat dekat" ledek ku
"kau ini ada ada saja"
Neji langsung bangkit dan melanjutkan latihannya. Baru saja ingin pergi tetapi di tahan oleh Neji.
"Neji kun?"
"apa kau akan datang ketika ujian ketiga nanti?" tanya Neji
"tentu saja aku akan datang, aku tidak akan kembali berlatih sebelum aku melihat pertandingan mu" jawabku kemudian pergi meninggalkan Neji
Aku berjalan jalan sebentar dan kemudian ketemu dengan Naruto yang berjalan ke arahku. Aku segera menghampirinya.
"Naruto!!" panggilku
Melihat diriku, Naruto berlari secepatnya ke arahku.
"(Y/N) chan kau sudah baik baik saja? Aku tadi pergi ke rumah sakit tetapi katanya kau sudah keluar" ucap Naruto dengan wajah yang sangat panik
"Naruto, aku sudah baik baik saja. Yosh... Ayo kita pulang, aku akan memasak untukmu dan kau segera lah berlatih untuk ujian ketiga" ucap ku sambil menarik tangan Naruto untuk pulang
๏_๏_๏_๏_๏_๏
Sebulan telah berlalu dengan begitu cepat, hari ini ujian chunin ketiga dimulai, di pertandingan pertama Neji melawan Naruto. Aku sempat khawatir, siapakah yang harus ku dukung.
Aku duduk di barisan paling depan menyaksikan pertandingan mereka berdua, ketika pertandingan di mulai tubuhku terasa tidak berdaya melihat Naruto yang terjatuh karena Neji.
Tidak lama kemudian kulihat mereka berdua berdebat tentang sesuatu, hingga akhirnya Naruto tergeletak dan aku mengira bahwa Neji lah pemenangnya tetapi semuanya berbalik ke Naruto.
Naruto muncul dari dalam tanah dan memukul Neji hingga terhempas. Mataku membulat sempurna tidak percaya akan apa yang telah ku liat. Naruto lah pemenangnya.....
KAMU SEDANG MEMBACA
Who Is My Husband? (Naruto×Reader×Neji) [END]
Dragoste-----WAJIB DI BACA----- Bahasa yang di gunakan di ff ini campur campur sesuai mood author😭 pokoknya gimana pun, semua cerita tetap milik Masashi Kishimoto sensei, watashi hanya meminjam nama chara🙇♀️ Di sini juga banyak karakter/klan/tempat cipta...