3 | Sayang

1.7K 176 128
                                    

"Lo manggil gue sayang?"

"Lo manggil gue sayang?"

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Happy Reading!

***

Ica hanya mengangguk saja, dia melihat sekeliling kantin banyak sekali murid yang melakukan aktifitas di sana misalnya, mengantri di stand makanan, berfoto, ngobrol, gibah, tertawa dan banyak lagi.

Tiba tiba Ica merasa ada yang memanggil dia, dan dia menengok ke arah sumber suara itu.

Dan betapa paniknya Ica setelah tau siapa yang memanggilnya di pojok sana, ternyata sekumpulan anak cowo yang sedang makan di meja kuasa milik mereka.

"Clarissa" panggil salah satu anak cowo di meja itu. Ya, yang manggil Ica adalah Gavi si pemburu degem.

Ica menoleh ke sumber suara itu dan menunjuk dirinya dengan bingung "Saya kak?" tanya nya lagi.

Gavi mengangguk saja dan memberi kode dengan tangannya agar Ica menghampirinya dan Ica menggeleng tapi tetap saja gavi menyuruhnya, dengan rasa takut Ica menghampiri meja itu.

"I-iya ada apa ya ka?" tanya Ica gagu

Gavi tertawa melihat tingkah Ica yang lucu itu "Ga usah gagu gitu kali, santai aja sa. nama lo clarissa kan?" ujar Gavi memastikan.

Ica hanya mengangguk, kenapa disitu Ica di panggil clarissa? karna memang panggilan Ica hanya untuk orang orang terdekatnya.

"Temen lo mana?" suara dingin tanpa ekspresi itu bertanya pada Ica. Ya,dia adalah Geo.

Ica bingung, Geo bertanya pada nya atau bukan, akhirnya Ica diam saja sambil celangak celinguk mencari keberadaan Nesha.

Agra akhirnya bersuara "lo kalo mau tanya sama orang yang bener, jadi dia ga bingung karna lo nanya ga pake nama dia"

Geo mendengus kesal dengan perkataan Agra tadi "Clarissa, temen lo mna" ucapnya sekali lagi.

Ica menoleh ke arah Geo "Hm maaf temen yang mana kak?" jawab Ica bingung.

"Temen lo yang tadi gue anter ke UKS" tanya Geo kesal karna Ica tidak paham akan maksudnya.

"Oh, Zhe ya? Zhe ada di kelas kak dia tidur ini aku mau beliin makanan" ucap Ica menjelaskan.

Geo berfikir sejenak dan langsung berdiri dari meja itu "Lo mau beliin apa? biar gue yang beli, lo duduk disini sma temen lo yang lagi pesan makanan" ucap Geo dingin sambil menatap Ica.

"Aqua gelas dingin sama permen milkita rasa stroberi kak" jawab Ica dengan jujur.

Semuanya terkejut dengan jawaban Ica barusan, yang benar saja dia ingin membelikan makanan untuk temannya seharga seribu rupiah.

ALREYGA GEANOTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang