Happy reading
***
Di lain tempat Geo sedang terkekeh melihat wajah Zhe yang kesal, sungguh hobi Geo adalah menjaili Zhevane.
Sepanjang perjalanan Zhe menuju kelas tak sedikit yang menatap nya kagum dan menatap nya sinis, banyak nyinyiran yang mereka lontarkan dan tidak sedikit yang dapat Zhe dengar.
"Dih gatel banget jadi cewe"
"Paling numpang tenar"
"Mau aja Geo di babuin sama dia"
Ada juga yang memuji nya
"Kak Zhe sama Kak Geo cocok banget ga si?"
"Iya, ih seneng banget kalo mereka berdua deket"
"Zhe cantik banget"
kurang lebih gitu lah, tapi ada nyinyiran yang sangat Zhe tidak terima.
"Kaya jalang, di antar sina sini" ucap Salah satu siswi di sana.
Zhe yang tadi nya berjalan seketika berhenti di tempat dan berbalik badan dan dia sekarang ada di koridor kelas 12, dan disana ada 3 cewe yang menatap nya tak suka dan salah satu dari mereka ada yang berbicara yang tak enak di dengar oleh Zhe.
"Kalo iri bilang, jangan ngatain orang pake mulut busuk lo itu" ucap Zhe dingin sambil menatap Seyna yang sedang ada di depan nya.
Ya, dia adalah Seyna. Salah satu siswi juara bangsa yang sekarang menginjak kelas 12, mempunyai wajah cantik, namun kecantikan nya itu tertutupi oleh make up yang setebal terigu. Jabatan sebagai kaka kelas di juara bangsa ia jadikan alasan untuk membully bawahan nya.
"Maksud lo apa? Gue iri? sorry mana ada seorang Seyna iri sama jalang kaya lo" ucap Seyna tak mau kalah.
Zhe memberikan senyum tipis nya dan terkekeh pelan melihat kaka kelas yang satu ini.
"Sifat iri gaboleh di tanam di hati" ucap Zhe berbisik tepat di telinga Seyna.
"Awas lo, urusan kita belom selesai" jawab Seyna dan langsung berlalu bergitu saja bersama antek antek nya yaitu Gina dan Jeva
Zhe tidak perduli entah siapa dia, yang penting jika Zhe merasa di usik ia tak segan untuk memperingati orang itu. Jika kalian mengira kalau Zhe adalah orang yang mudah di tindas kalian salah besar.
Zhe melanjutkan perjalanan nya ke arah kelas, sesampai nya di kelas ia sudah si suguhkan dengan ke rusuhan teman kelas nya itu.
"ASSALAMUALAIKUM, ZHE CANTIK UDAH DATENG NIH" ucap Zhe heboh
"Aduh pengeng gue, kaya nya gendang telinga gue pecah deh" ucap Fadli di sudut ruangan.
"Lebay lo lidih" ucap Zhe dengan sinis dan di jawab oleh kekehan oleh Fadli.
Fadli, adalah salah satu teman kelas Zhe yang slalu membuat rusuh di dalam kelas.
"Zhe, gue denger lo tadi abis berantem sama ka Seyna?" ucap Ica yang langsung To the point.
"Idih lo masi aja manggil dia pake sebutan "ka" dia itu pantes nya di sebut cabe setan" ucap Nesha yang tak kalah menyakitkan dari omongan Zhe tadi.
Zhe dan Ica tertawa melihat sikap Nesha yang kesal kalau dengar nama Seyna. Bagaimana Nesha tak kesal dengan Nesha, Nesha yang tak bosan mencari masalah pada nya dan tak bosan membully adik adik kelas nya.
"Hahaha pedes dong, Engga ko gue ga berantem. Tadi Seyna ngatain gue jalang karna gue berangkat bareng Geo" ucap Zhe menjelaskan.
"WHATT? DI KATAIN JALANG? NESHA AYO ANTERIN ICA LABRAK TU CABE SETAN" jawab Ica yang sudah bersiap untuk menghampiri Seyna.
KAMU SEDANG MEMBACA
ALREYGA GEANO
Teen Fiction[FOLLOW SEBELUM MEMBACA] [YOUNG ADULT⚠️] ini tentang seorang remaja yang kehidupan nya di penuhi oleh berbagai macam warna. dia adalah Alreyga geano ravindra, seseorang yang memimpin geng motor besar di ibu kota jakarta. memiliki paras tampan yang m...
