"METTAA.."
Metta berlari meninggalkan apertemen samudra bahkan metta melihat bahwa Samudra mengejarnya, Metta gamau melihat Samudra lagi selamanya
"Metta please aku mohon berhenti sayang."Samudra terus mengejar Metta sampai akhirnya Samudra berhasil menarik tangan Metta
"LEPAS BAJINGAN!"teriak Metta dengan tangisan isaknya didepan wajah Samudra
Samudra menggelengkan kepalanya bahwa yang dilihat oleh Metta bukan sebenarnya ini semua salah paham. Sama sekali Samudra gak melakukan hal menjijikan untuk ke-Vannesa
"dengarin penjelasan aku dulu Mett. Semuanya salah paham—"Metta menampar pipi Samudra Sampai Samudra berhenti berkata
"CUKUP! aku lihat semuanya hiksss kalo kamu cowok gak benar! Bodoh ya kenapa aku harus cinta sama cowok brengsek modelan kaya kamu. Seharusnya aku dengariin kata teman-teman aku kalo kamu cowok GILA KENAFSUAAN..!hiksss sekarang harga diri aku hikss RUSAK KARENA KAMU! aku nyesel hikss aku nyesel membagi tubuh aku buat cowok GILA KAYA KAMU!"marah Metta
Samudra menggelengkannya kepalanya bahwa dirinya bukanlah cowok brengsek, ia tulus mencintai Metta karena memang Samudra mencintai hati Metta bukan tubuhnya
"kamu salah Mett, aku cinta kamu karena hati bukan nafsu"ucap Samudra dengan air mata yang terjatuh
"terus aku harus percaya ah? Mulai detik ini KITA PUTUS!"murka Metta didepan wajah Samudra
Samudra menggelengkan kepalaya. Itu gak akan terjadi, Samudra sudah bersumpah akan selalu menjadi pacar Metta
"aku minta maaf, tapi yang kamu lihat bukan sesungguhnya Mett, please dengariin penjelasaan aku.. OKE! Aku emang bohong sama kamu tapi ada sebabnya kalo Vannesa—"dan lagi-lagi Metta menampar Samudra
"itu tamparaan dari aku karena kamu bohongin aku. Kamu gila! Satu apertemen sama cewek modelan Vannesa. Gila ya!"emosi Metta yang langsung meninggalkan Samudra tapi Samudra menahan tangan Metta
Samudra menarik nafasnya dan memeluk Metta dari belakang, air mata Samudra tertumpah mengenai bahu Metta
Melihat air mata Samudra tertumpah mengenai bahunya jelas Metta makin terluka karena ini pertama kalinya Samudra menangis karenanya
"aku cinta kamu please jangan tinggalin aku."Samudra makin erat memeluk tubuh Metta tetapi gadis itu berusaha melepaskan pelukaan ini
"hiksss lepas hiksss jauhiin aku, aku jijik Sam sama kamu."Metta mencoba melepaskan pelukannya tetapi tidak bisa
"gak sayang aku mau kaya gini sampai kamu maafin aku—"
"TOLONG...TOLONG ADA YANG MAU PERKOSA SAYA."teriak Metta yang hanya didiamkan oleh Samudra
Berapa orang yang berlalu mendekatiin Metta dan Samudra bahkan Metta benar-benar gak tega buat bohong kepada warga kalo yang dibilang Metta bukan sesungguhnya tetapi ini demi kebaikan agar Metta bisa lepas dari Samudra
"ada apa neng?"tanya selang satu orang
"pak tolongin saya kalo saya mau diperkosa sama pria ini pak. Tolongin saya."ucap Metta berbohong
Orang-orang pun berusahan menarik Samudra tetapi Samudra tetap menahan pelukannya..
"aku rela mati demi kamu Mett."ucap Samudra yang langsung melepaskan pelukannya
Orang-orang menarik tubuh Samudra dan memukulnya dengan hakim sendiri. Metta yang melihat kejadian sadis didepannya cuma bisa menangis dan berlari meninggalkan Samudra.
Samudra tersenyum kecil melihat Metta yang benar-benar marah karenanya, apa susahnya Metta mendengarkan penjelasan dirinya dulu
BRUKKK BRUKK...
"bawa aja udah kekantor polisi... PELECEHAAN!"orang orang makin ganas memukul Samudra
Samudra terlemas karena pukulan orang-orang sangat menyakitkan, Samudra meringis menyentuh perutnya..
"STOOOOPPP JANGAN LUKAI CALON SUAMI SAYA!"Vannesa yang sangat terkejut melihat Samudra dipukuliin orang-orang langsung saja Vannesa berlari mendekatiin Samudra
"apaan neng calon suami? Lho tadi kata sih neng satu lagi dia mau perkosa neng tadi—"
"GAK! KALIAN TERLALUAN MEMUKULIIN ORANG YANG GAK SALAH! UDAH TAU TADI ITU ORANG JAHAT!!"teriak Vannesa
Para orang berbisik-bisik dan menatap Samudra yang terlemas, bagaimana bisa itu tadi orang jahat sedangkan gadis itu menangis ketakutan
"alah bohong aja kalian—"perkataan warga terputus lagi karena Vannesa
"SAMUDRA G SEPTIAN ANAK ANDIN G SEPTIANA DAN JUGA GERRY G SEPTIANO! apa? Kalian mau saya aduiin kepolisi udah memukul anak dari perusahan terkenal G!"tekan Vannesa
Para orang-orang terkejut dan langsung meninggalkan Vannesa dan juga Samudra
"Sammm... Hiksss aku obatiin ya"ucap Vannesa yang membantu Samudra tetapi Samudra cuma diam dan tertawa pelan
"hahaha lo puas? Iya? Gue sama Metta udah putus semua karena lo. Gilaaa keren banget rencana lo Vann"Samudra melirik Vannesa dan tersenyum lancip
"kamu ngomong apasih—"
"METTA GAK TAU KALO GUE TINGGAL SATU APERTEMEN SAMA LO ANJING! ngomong apa aja lo sama dia ah.. PUAS LO BANGSAT!"marah Samudra kepada Vannesa
Vannesa menangis isak dan memukul Samudra dengan keras. kenapa jahat banget sih Samudra dengan dirinya
"seharusnya kamu memang akhiriin hubungan kamu sama Metta karena dia jahat udah ngejual aku, karena dia aku diperkosa oleh om-om hikss"furtasi Vannesa
Samudra tertawa kecil dan menatap Vannesa dengan kebencian
"lo diperkosa karena ulah Metta dan Daniel? MAMPUS"kata Samudra
'sabar... Sabar...gue harus sabar lawan sih anak bajingan ini. Gpp Sam lo ngomong nyakitiin ke gua tapi! Gue senang lo saat ini jadi milik gue! Dan lo Metta. See you' batin Vannesa
Boom 💛
1k komen up hari ini
Vote 2k
Cepat ya biar aku up secepat mungkin
KAMU SEDANG MEMBACA
BABY BOY (21+) TAMAT
Humor(WARNING 18+ FOLLOW DULU BARU BACA) "Metta mau nenen" "Iya, Samudra" "Metta mau peluk" "Sini" "Metta mau buat anak" "Ayo" Ini cerita tentang Samudra G Septian yang berhati iblis menjadi bayi besar yang super manja pada Metta... (CERITA DIPRIVAT, FOL...