Part sebelumnya:
"Apa katamu?! Ingin berkelahi?!" Balas Naruto melangkah mendekatinya
"Ayo maju!" Tantang kiba
Mereka pun saling mencengkram kerah baju masing-masing
"Hentikan! Apa yang kalian lakukan?!" Tepat saat itu, Menma pun tiba dan langsung melerai mereka
'M-mereka ada dua?!' Batin mereka semua minus Shikamaru, yang terkejut menatap Naruto dan Menma secara bergantian
Selamat membaca...
.
.
.
.
Didalam ruangan yang cukup besar dengan sebuah meja pajang yang terdapat di sana. Terlihat beberapa orang, termasuk utusan negara Hi, para pimpinan klan dan Anbu, serta pejabat desa sedang duduk membahas sesuatu yang cukup intens"Izinkan saya memaparkan beberapa hal!" Ujar salah seorang pria lantas membagikan tumpukan file yang ada ditangannya keatas meja didepan masing-masing orang yang hadir disana
"Seperti yang bisa kalian lihat pada halaman pertama," lanjutnya. Semua orang pun mulai membuka file itu dan membaca isinya. "Dua hari lalu, beberapa Chunnin dan Jounin telah menghilang secara misterius. Menurut laporan para saksi, para Shinobi yang menghilang tersebut terakhir kali terlihat mengejar Uzumaki Naruto kearah distrik Uchiha. Namun, dari hasil temuan ditempat kejadian, hanya ditemukan bercak darah dan bekas pertarungan" jelasnya. "Disisi lain, menurut data dua tahun terakhir dari divisi penghalang, ada banyak aktivitas mencurigakan dimana beberapa pergerakan asing memasuki desa, namun mereka tidak dapat menemukan pelakunya!"
Danzo pun bangkit dari tempatnya dan angkat bicara, "Mengingat ancaman yang akan terjadi dimasa mendatang dan anak ini yang mungkin menjadi target mereka, aku secara sukarela mengajukannya menjadi bagian dari divisi Anbu Ne-ku yang akan memberikan pengawasan penuh baginya!" Tegasnya
Mendengar hal itu sontak membuat Minato ikut bangkit berdiri, "Sebagai hokage sekaligus ayahnya, saya menolak usulan ini!"
"Kami adalah orang tuanya yang lebih mengenal dia. Sudah sepantasnya kami memastikan dia aman disini!" Timpal Kushina
"Selain itu, segel yang digunakan ditubuhnya adalah fuinjutsu khusus dari klan Uzumaki dan hanya diketahui kami saja. Faktanya, Kyubi didalam tubuhnya lebih kuat dari perkiraanku dan segel itu terus saja melemah sehingga harus ditingkatkan secara berkala!" Lanjut Minato
Sang Daimyo yang juga hadir disana dan memilih diam sedari tadi, akhirnya angkat bicara, "Hm...ya-ya akan sangat berbahaya bila segelnya semakin melemah. Kurasa anak ini akan lebih aman bersama hokage dan istrinya. Kalau begitu, usulan Danzo ditolak!"
"Tick!" Decak pria itu merasa rencananya telah gagal.
Tiba-tiba datang seorang anbu mendekat dan membisikkan sesuatu di telinganya. Seketika wajah kesalnya tadi berganti menjadi senyum menyeringai. "Aku mendapat laporan terkait perbuatannya hari ini yang telah mengotori patung hokage dengan cat yang dia curi serta mengganggu kenyamanan para warga!" Ujarnya, sontak membuat semua orang di ruangan itu terkejut
"Anak itu sangat liar layaknya seekor hewan! Hokage dan istrinya tidak becus menjaganya! Bila dibiarkan seperti ini, suatu saat dia akan menjadi ancaman bagi desa!" Tegasnya lagi melirik tajam pada pasangan Namikaze didepannya
"Apa maksud dari ucapan mu, orang tua?!" Balas Kushina tidak kalah ketus
"Mohon jangan dipotong dulu, lanjutkan..." ujar Daimyo
"Dibawa pengawasan Anbu-ku, dia akan di latih hingga potensi penuhnya serta memastikan loyalitasnya pada negara Hi dan desa!" Lanjut Danzo. Sebagian besar orang di ruangan itu pun langsung mengangguk
YOU ARE READING
Not Good Enough - Bad Naruto
FanficNaruto, bocah malang yang tidak menahu tentang apapun, terpaksa menerima kebencian semua orang didesa bahkan termasuk keluarganya sendiri yang mengacuhkan dan memperlakukan dirinya seperti hewan. Berbeda dengan Naruto, saudara kembarnya, Menma cukup...