Part 18❤

599 25 2
                                    

Langsung sajaaa

Happy Reading❤

•••

Setelah memasuki Apartement nya, Alden disuguhi wajah Kalila yang cemberut sedang menonton tv.

Alden terkekeh melihatnya, lalu mendekat kearah Kalila dan duduk disampingnya.Ia menyodorkan plastik berisi cilok yang ia janjikan tadi sewaktu ia masih di arena.

Tanpa menatap Alden, Kalila langsung merebut cilok itu dan memakannya.

"Ngambek hm??" tanya Alden lembut.

"Kamu kemana aja sih, aku cariin juga." omel Kalila.

"Beli cilok." jawab Alden singkat.

"Masa beli cilok 5 ribu lama banget." gerutunya.

"Kenapa emangnya?? Kangen hmm." tanya Alden sambil mengusap rambut Kalila sayang.

"Alden daritadi hm hm terus damagenya nggak ngotak!!" ucap Kalila polos.

"Siapa yang ngajarin ngomong gitu??" tanya Alden dingin.

"Aku liat di tiktok sama Sifa kemarin." jawabnya polos tanpa menghentikan acara makan ciloknya.

"Jangan diulangi." ucap Alden tegas dan diacungi jempol oleh Kalila.

"Mau makan apa??" tanya Alden.

"Emang Alden mau masak??" tanya balik Kalila.

"Makan diluar yuk." ajak Alden

"Hayukkk, aku siap siap dulu" ucap Kalila lalu menuju kamar Alden.Setelah ia berganti baju dengan hoodie Alden dan celana panjang yang ia tinggal beberapa hari lalu, ia langsung menghampiri Alden.

"Ayokk" ucap Kalila lalu menggandeng tangan Alden.

•••

Sesampainya mereka di Restoran, mereka memilih duduk didekat jendela agar bisa menikmati kendaraan yang berlalu lalang di jalan raya.

Seorang waiters menghampiri mereka dan menanyakan pesanan mereka.

"Mau pesen apa Mas, mbak??" tanya waiters.

"Ihh, aku masih muda tauk! Masa dipanggil nya mbak sih sebel!" ucap Kalila mengerucutkan bibirnya lucu.

"Eh? Maaf dek."

"Mau pesen apa Kal?" tanya Alden.

"Aku mau nasi sama telur ayam!" ucap Kalila semangat.

"Maaf dek, disini tidak menyediakan men-"

"Turuti saja kemauannya!!" titah Alden dan diangguki sang waiters.

"Minumnya?" tanya waiters.

"Air putih blender." ucap Kalila singkat.

Lagi lagi sang waiters hanya bisa pasrah akan pesanan pembeli yang super cerewet.

"Saya mau nasi goreng sama es teh." ucap Alden sambil mengelus kepala Kalila.

"Baik saya ulangi nasi + telur ayam,air putih blender, nasi goreng, dan es teh, ada tambahan??" tanya waiters dan ditanggapi gelengan oleh Alden.

"Baik ditunggu ya." ucap sang waiters lalu meninggalkan meja mereka.

"Mbaknya nyebelin! Aku ngga suka!!" ucap Kalila.

"Lo nya aj-"

"JADI KAMU NYALAHIN AKU?? IYAA??." tanya Kalila berteriak.

"Ngga gitu, iya! Gue yang salah." ucap Alden pasrah.

"Emang."

•••
Minggu 07:30

Childish Girl And Badboy Possesive [On Going]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang