V

1.9K 307 13
                                    


Every Day Every Moment

Seojun x Suho

.

.

.

.

.

"Udah lama gua gak liat sunset" kata Suho saat perlahan matahari mulai tenggelam. Sudah cukup lama ia di sini namun ia sama sekali tidak merasa bosan.

"Kalau mau gua bisa nemenin lo kesini kapan aja" balas Seojun. Suho menoleh antusias "Bener ya?" katanya
"Iya, bahkan setiap hari pun gua mau asal itu sama lo" Seojun mencolek pipi Suho main-main dan di balas pukulan dilengannya.

"Ciee pipinya merah" goda Seojun lagi, ia kini mencubit gemas pipi Suho. "Sakit tau" kata Suho setelah Seojun melepaskan cubitannya.

"Oh ya, Jun" Seojun memusatkan perhatiannya pada Suho, sepertinya pemuda itu akan berbicara serius.

"Sebenarnya..."

"Sebenarnya?"

"Sebenarnya-"

"Cepetan elah, lo mau bikin gua mati penasaran?" potong Seojun gemas, Suho tertawa keras melihat Seojun yang tampak tertekan.

"Sebenarnya hari ini ulang tahun gua"
kata Suho sambil menatap deburan ombak yang dihiasi pantulan jingga.

"Hah? Kok gua gak tau?"

"Lo gak nanya"

Seojun panik, ulang tahun Suho tinggal beberapa jam lagi dan ia bahkan belum mengucapkan selamat ulang tahun ataupun memberi kado.

"Gua harus ngapain?" tanya Seojun.

"Ya lo mau ngapain memangnya?"

"Setidaknya gua harus ngasih lo kado, atau kue atau apapun, lo kenapa baru ngomong sekarang sih?" tanya Seojun kesal.

"Ya lo marah tadi, males gua ngomongnya"

"Tapi tetep aja, ini hari ulang tahun lo Suho!"

Seojun menarik tangan Suho agar berdiri, "Gua masih mau disini Seojun" Suho menggoyangkan tangannya yang di genggam Seojun.

"Gak, gua harus ngelakuin sesuatu" Suho akhirnya berdiri, padahal menghabiskan hari bersama Seojun seperti ini saja sudah cukup baginya.

Seojun mengajaknya ke toko kue, mata sipit pemuda itu meneliti beberapa kue yang ada disana. "Lo suka yang mana?" tanya Seojun, Suho mengendikan bahunya "Yang mana aja"

"Saya ambil yang ini aja mbak" Seojun menunjuk salah satu kue yang menurutnya menarik.

"Lo gak perlu ngelakuin ini Seojun, ngabisin waktu sama lo aja kayak tadk aja gua udah seneng" kata Suho.

Seojun meraih sebelah tangan Suho untuk di genggam, "Nggak, gua harus ngelakuin ini sebagai calon pacar yang baik" punggung tangan Suho di cium lembut.

Every Day Every Moment || Seojun x Suho ||END||Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang