Every Day Every Moment
Seojun x Suho
.
.
.
.
.
#Flashback
Seojun mengangkat kepalanya saat mendengar suara gebrakan dari arah depan, terpaksa ia harus pamit dari dunia mimpi. Masih dengan mata sayu karena mengantuk ia menatap ke depan, dimana samg guru tengah berkacak pinggang sambil menatapnya tajam, jangan lupakan teman-teman sekelasnya yang kompak menengok ke arahnya.
"Apa?" ucapnya tanpa suara.
"Tampaknya bangkumu sangat nyaman ya? Apa itu terasa seperti kasur empuk?"
Tawa yang mati-matian ditahan terdengar di seluruh penjuru kelas, Seojun akhirnya paham apa yang terjadi. "Maaf Pak" ucapnya.
"Tolong perhatikan baik-baik jika tak ingin berakhir membersihkan toilet setelah ini"
Seojun kembali bergumam meminta maaf, setelah itu pelajaran kembali dilanjutkan Seojun beberapa kali menguap lebar, ia tak bisa tidur karena memikirkan sesuatu.
"Pak, permisi saya mau cuci muka" Seojun mengacungkan tangannya untuk meminta ijin, setelah mendapat ijin ia segera pergi keluar kelas.
Di persimpangan menuju toilet mata sipitnya tak sengaja melihat Moonbin yang sepertinya baru saja kembali dari toilet.
"Moonbin" panggil Seojun.
Yang di panggil mengangkat sebelah tangannya mengajak Seojun melakukan high five. "Ngapain lo? Bolos ya?"
"Negatif aja otak lo, gua mau cuci muka" jawabnya.
"Halaah, bolos aja kayak biasanya" kata Moonbin, ia mendekatkan bibirnya ke telinga Seojun "Gua punya rokok, ayo ke atap" bisiknya yang mana membuat Seojun sedikit tertarik.
"Oke" jawab Seojun seraya merangkul bahu Moonbin. Bolos bukan pilihan yang buruk, pikirnya.
Mereka berdua berakhir di atap sekolah, duduk di atas bangku yang memang ada disana untuk para pembolos seperti mereka dengan rokok yang terjepit di bibir masing-masing.
"Lo kenal Suho dimana?" tanya Seojun langsung, Moonbin yang mendengarnya sampai tersedak asap rokoknya.
"Kenapa lo pengen tau?"
Seojun menghembuskan asap dari bibirnya perlahan, "Gua cuma penasaran sama sesuatu" ucapnya.
"Sama orang yang lo tidurin di hotel tahun lalu?" Moonbin menginjak rokoknya yang tinggal sedikit, ia tersenyum miring melihat Seojun yang terlihat bingung.
"Maksud lo?" tanyanya, padahal dalam hati ia sebenarnya sudah curiga dengan itu.
"Gua kenal Suho di pertemuan itu satu tahun lalu dan lo juga ada disana, waktu lo mabuk dan gua yang ngehajar lo di balkon waktu itu. Ingat?"
KAMU SEDANG MEMBACA
Every Day Every Moment || Seojun x Suho ||END||
FanficLee Suho yang telah jomblo seumur hidupnya, menerima tawaran dari nomor asing yang entah mendapatkan nomornya dari mana. Tolong doakan Suho semoga orang yang akan ia temui ini bukan om-om hidung belang dengan perut buncit atau pria dengan rambut kl...
