Mr. Kim and Mrs. Byun

4.3K 145 12
                                    

Namjoon mengetuk pintu rumah Hara, gadis itu membukanya. Hara sepertinya baru pulang, ia masih mengenakan seragam sekolahnya.

"Hai cantik..." Sapa Namjoon tersenyum manis ke Hara

"Mau ngapain lo kesini?" tanya Hara sinis, walaupun udah berbaikan tetap aja Hara masih menyimpan kebencian kepada Namjoon.

"Ketemu lo. Kangen." Jawab Namjoon.

Hara mendengus kesal tapi tetap aja dia membiarkan Namjoon masuk kedalam rumahnya, beberapa hari ini Hara memang lagi sendirian di rumah keluarganya sedang ada bisnis di luar negeri.

"Lo baru pulang, Ra?" tanya Namjoon sambil mengekor di belakang Hara.

"Iya," jawab Hara singkat.

"Abis dari mana baru pulang sekolah jam 7 malam?" tanya Namjoon ingin tau.

"Kepo lo! Lo sendiri masih pake baju seragam baru pulang sekolah juga?" tanya Hara balik ke Namjoon

"Biasa lah" jawab Namjoon, dalam sekejap Hara paham maksud jawaban Namjoon.

"Siapa lagi yang abis lo tidurin?" tanya Hara, ia sedikit kesal karena cowok itu bermain dengan cewek lain tanpa memahami perasaannya.

"Lo mau tau banget?" Goda Namjoon, ia memeluk tubuh Hara dari belakang.

"Ga sih! Lepasin ih lo bau!" Pekik Hara mencoba melepaskan pelukan Namjoon.

"Jiani..." Hara terdiam mendengar suara bisikan Namjoon.

"M-maksud lo?" tanya Hara, jantungnya berdetak kencang saat Namjoon menyebut nama sahabatnya.

"Gue abis tidur sama Jiani," jawab Namjoon. Hara menepis tangan Hara dan mendorong tubuh cowok itu dengan kasar.

"2 kali gue didorong sama cewek hari ini, lo cemburu, Ra?" kata Namjoon. Hara menatapnya tajam, ia udah tau pasti Namjoon yang memperkosa Jiani.

"Gila lo, Joon! Dia itu sahabat gue! Dia masih tertekan gara-gara teman lo itu dan sekarang lo bikin Jiani makin tertekan!" Bentak Hara. Kalian pikir Hara bakal marah dan melabrak Jiani? Tentu aja tidak! Hara tau banget Namjoon brengseknya seperti Jimin, mereka sebelas duabelas.

"Dengarin penjelasan gue dulu, Ra." Namjoon meraih tangan Hara dan menarik Hara kedalam pelukannya.

"Mau ngejelasin apa lagi sih?!" Berontak Hara.

"Jiani lagi sedih, awalnya dia nolak. Tapi pas gue telepon Jimin, Jiani berubah jadi sedih dan nangis sambil nyium gue" jelas Namjoon, Hara terdiam.

Ji, lo kenapa lagi? - Batin Hara

Hara merasa bersalah pada Jiani, seharusnya dia nungguin Jiani tadi.

"Terus akhirnya lo nidurin dia juga kan?" Tuding Hara.

Namjoon menganggukkan kepalanya, "Ini yang terakhir Ra, gue ga bakal main atau nidurin cewek lain selain lo" ucap Namjoon membuat Hara membulatkan matanya sempurna.

"K-kenapa harus gue? Lo mau jadiin gue mainan lo kaya Jimin ke Jiani?" tanya Hara menekan setiap katanya.

"Gak, gue gak mau jadiin lo mainan gue." Jawab Namjoon mengeratkan pelukannya dan mencium kening Hara berkali-kali.

"Terus?" tanya Hara tanpa membalas pelukan Namjoon.

"Gue serius sama lo, Ra.. setelah lulus, gue mau nikahin lo. Lo mau kan?"

Deg! Jantung Hara makin berdetak kencang, nafasnya mulai tidak beraturan, matanya panas ingin menangis.

Memang seharusnya Namjoon bertanggung jawab kan udah mengambil hal yang sangat berharga bagi Hara.

I Love a Bad Boy [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang