Perfect | Jung Jaehyun

18.Nara marah

Aku kasih bonus nih😁😁
Since this is my last update, tapi tenang aja nanti aku bakal updet lagi tapi lebih ngaret dari biasanya😔

Semoga suka yyaa
Jangan lupa kasih vote dan komen okey?

Happy reading

🍑🍑🍑

"Nara, lo sama kak Hyungwon nggak papa kan?"tanya Jeno di sela makan siang di kantin, setelah ia melihat Instagram Hyungwon Jeno terkejut foto Hyungwon bersama Nara tidak ada satu pun di feed Instagram.

Nara seketika melirik Jeno saat ia tengah asik makan sambil berbincang bersama Chaewon. Sedangkan Jeno masih menatap Nara, menunggu jawabannya begitu pun Haechan, Jaemin, dan Renjun ikut melihat gadis itu penuh penasaran.

Ah, Nara jadi bingung harus memberi alasan apa kalau ia mengaku telah putus dengan Hyungwon.

"E-eh.. iya, gua putus sama kak Hyungwon"jawab Nara sambil tersenyum hambar lalu melanjutkan makan siang.

Sedangkan Jeno dan yang lainnya sangat terkejut, mereka saling melempar tatapan heran lalu melirik Nara lagi. Kali ini Haechan bertanya.

"Kenapa lo bisa putus sama Hyungwon?! Kapan putusnya? Kalian berantem? Hyungwon selingkuh? Atau lo selingkuh atau ngeduain Hyungwon? Tapi kayaknya nggak mungkin dah lo lakuin itu, secara kan lo bucin banget sama Hyungwon sampe tolol"cerocos Haechan yang mulutnya seperti petasan.

Gadis yang menjadi sumber kekepoan para sahabatnya itu hanya bisa menggigit pipi bagian dalamnya, gugup. Ia harus kasih alasan apa?

"Gua merasa udah nggak cocok lagi sama kak Hyungwon dan juga... Gua bosen sama dia"

Brak

Haechan memukul meja kantin keras, sehingga orang-orang di kantin pandangannya tertuju pada Haechan karena terkejut tapi mereka langsung kembali dengan urusan mereka setelah mendapat tatapan galak dan tengil dari Haechan.

"Gak, nggak mungkin lo bosen sama dia! Dan Hyungwon juga nggak mungkin bosen sama lo?! Kalian kan pasangan paling bulol, bucin tolol, mana mungkin sih ngerasa bosen. Bohong kan Lo?!"tuduh Haechan.

"Lo ada di sakitin sama dia?! Atau lo di perkaos sama Hyungwon?!!!"Haechan mulai mengada-ada.

Tamparan Renjun mendarat mulus di paha Haechan membuat si empunya meringis kesakitan, bahkan suara tamparan sampai terdengar ke seisi kantin dan yang lainnya juga kembali kaget.

"Tolol lo malah ngefitnah si anjing!!"Renjun yang dasarnya emosian dan kalau sama Haechan senggol bacok, jadi makin emosi waktu Haechan nuduh macem-macem, kebetulan juga Haechan itu duduk di sampingnya.

"Bukan ngefitnah setan! Kan cuma nanya doang!!"

Nara yang sedang tidak mood dan sekaligus risih dengan pertengkaran Renjun dan Haechan ia menggebrak meja seraya bangun dari duduknya, membuat sahabatnya melihat Nara kaget termasuk Renjun dan Haechan yang tengah saling mencengkeram kerah seragam mengalihkan atensinya pada Nara.

"Gua cabut duluan ke kelas."

"Nggak di habisin dulu Ra makan siang Lo?"Jaemin meraih pergelangan tangan Nara yang berada di sampingnya.