4. Attack

1.6K 276 19
                                    

Setelah Rosé memberikan pengertian selogis mungkin tempo lalu, Lisa akhirnya menyerah dan tidak lagi membahas apapun mengenai Jennie atau penyihir dan segala hal yang menghubungkan kedua kata itu. Apalagi ketika si maknae nampaknya tidak melihat hal mencurigakan dari Jennie selama beberapa hari terakhir, di pandangan Lisa kini, Jennie sudah kembali menjadi kakaknya yang biasa, dan bukan penyihir seperti tuduhannya waktu itu. Lagipula, setelah dipikirkan lagi, itu memang tidak masuk akal.

"Di konser terakhir kali ini, mari bekerja keras dan beri kelancaran. Kami akan melakukan yang terbaik." Lisa bergumam kecil, tangannya menyentuh sisi panggung sebagai bentuk penghormatan pada tempat itu. Hal ini memang sudah menjadi rutinitasnya setiap mereka tampil dimanapun. Bertujuan untuk memberinya rasa aman dan percaya diri.

Dan seperti yang Lisa bilang, konser malam ini memang akan menjadi penutup bagi rangkaian tur dunia mereka. Setelah ini, mereka akan kembali ke Korea dan memiliki waktu istirahat sebelum kembali menjalankan kegiatan sebagai idol seperti biasa. Lisa menjamin setatus persen kalau mereka akan sangat merindukan momen-momen tur seperti ini. Walaupun tekanan dan rasa lelah mereka meningkat menjadi dua kali lipat, tapi tur seperti ini selalu menciptakan kenangan tak terlupakan bagi mereka. Termasuk bertemu dengan banyak fans dan betapa ikatan diantara mereka terjalin semakin kuat setiap harinya.

"Tarik napas." Jisoo memegang bahu si maknae yang tampak sedikit tegang. Konser terakhir selalu memberikan tekanan yang lebih kuat dibanding yang lain. Dan Jisoo juga merasakannya. Entah kenapa, walaupun mereka melakukan ini hampir setiap hari selama beberapa bulan, namun konser terakhir selalu berhasil membuat mereka berpikir kalau mereka harus bekerja lebih keras dan melakukan segala yang terbaik untuk konser ini. Bukannya mereka main-main di konser-konser sebelumnya, hanya saja, ibaratnya, konser terakhir adalah titik darah penghabisan. Jadi mereka harus menciptakan kesan terbaik disini.

Jisoo dan Lisa kemudian merapat pada Jennie dan Rosé yang telah bergenggaman tangan. Mereka bergabung dalam jalinan itu lalu mulai memejamkan mata, melakukan kebiasaan mereka, berharap untuk kelancaran konser mereka malam ini. "Semua akan baik-baik saja, semua akan berjalan lancar. Jisoo, Jennie, Rosé dan Lisa akan melakukan yang terbaik. Mereka akan bekerja keras, mereka tidak akan mengecewakan siapapun. Mereka memiliki satu sama lain dan semuanya akan baik-baik saja." Mereka selalu memiliki giliran untuk sesi ini dan untuk sekarang, giliran Jennie yang memimpin. Sementara ketiga gadis lain memejamkan mata dengan khusyuk, mengaminkan kata-kata baik Jennie di dalam hati.

"5 menit sebelum dimulai!" Salah satu kru mengingatkan waktu untuk mereka menaiki panggung. Keempatnya sudah siap dengan mikrofon di tangan masing-masing dengan Rosé yang kini sudah mengulurkan tangannya, menunggu ketiga saudaranya untuk bergabung. Dan dalam hitungan detik, tangan mereka sudah bertumpuk satu sama lain, siap melakukan low five kebanggaan mereka yang menurut orang lain terlihat sangat unik sebagai penyemangat untuk satu sama lain.

"Hana, dul, set.."

"Ho,"

Yaaa, begitulah empat bocah kesayangan Blinks itu. Mereka memiliki satu sama lain. Jadi untuk apa yel-yel melelahkan?

Lalu keempatnya mulai menaiki panggung dengan disambut oleh teriakan antusias dari para penggemar yang menggema mengisi seluruh arena. Mengantarkan rasa luar biasa pada mereka berempat. Lagi, bahkan dititik ini pun, mereka kadang masih tidak percaya kalau kerja keras mereka selama bertahun-tahun akhirnya terbayar. Dengan wajah-wajah bahagia di hadapan mereka, rasanya semua memang benar-benar setimpal.

Lagu pertama berhasil dibawakan dengan baik, begitupun dengan lagu kedua. Kali ini, mereka akan membawakan lagu Pretty Savage yang diam-diam sangat disukai Lisa karena bagian rap-nya yang menurutnya sangat catchy. Musik mulai menggema dan mereka telah siap di posisi. Purr andalan Jennie akhirnya terdengar disambut dengan Jisoo yang melantunkan signature mereka; Blackpink in your area!

The WitchesTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang