9. Stars

1.3K 226 6
                                    

Keluarga Kim bukan satu-satunya klan penyihir putih yang tersisa di Korea. Namun, keluarga mereka adalah pemilik kekuasaan tertinggi di masa lalu yang menyimpan sebuah kekuatan besar yang bahkan masih terjaga hingga sekarang. Kekuatan tersebut terletak pada sebuah buku kuno yang menyimpan seluruh mantra paling luar biasa yang pernah tercipta untuk kaum penyihir: Buku Bintang. Buku yang juga memiliki pecahan batu bintang didalamnya itu diciptakan oleh leluhur mereka untuk anak cucu di masa mendatang. Walau semua penyihir putih memiliki buku serupa, namun tak ada yang pernah mampu menandingi kuatnya milik keluarga Kim.

Dan sayangnya, hal itu jugalah yang memicu peperangan besar di masa lalu. Ketika para penyihir hitam mengetahui kabar mengenai kekuatan Buku Bintang, mereka tergiur dengan betapa luar biasanya benda itu. Sayang, mereka tidak mengetahui siapa yang menyimpan buku agung tersebut. Mereka diam-diam mulai membunuh satu persatu penyihir putih yang tidak berdaya melawan dan mengambil setiap buku yang bisa ditemukan. Mereka membabat habis penyihir putih yang mereka temui. Mereka merasa berkuasa begitu memiliki tumpukan buku yang mereka kira adalah Buku Bintang.

Mereka mengumumkan diri tak terkalahkan. Mereka congkak, merasa tinggi hati. Hingga para penyihir putih kemudian mengetahui aksi biadab penyihir hitam yang dengan kejam telah menghabisi kaum mereka. Mereka murka lantas menyatakan perang dan penyihir hitam dengan senang hati menyambut, mengingat diri telah memiliki sang agung Buku Bintang. Sayang seribu sayang, tanpa mereka ketahui, Buku Bintang nyatanya masih tersimpan rapi bersama keluarga Kim.

Sejatinya, perang adalah salah satu hal yang paling dihindari oleh penyihir putih yang berdiri atas nama kebaikan dan kebijaksanaan. Namun, ketika kaum mereka diperlakukan sedemikian bejat, mereka tak bisa tinggal diam. Perang terjadi dan pertumpahan darah tidak bisa terelakan. Kedua kubu mengalami kehilangan pada setiap anggota mereka, namun satu hal yang membuat penyihir hitam sangat murka adalah: Buku Bintang sama sekali tidak pernah berada di tangan mereka. Dan kekuatan kaum putih nyatanya sangat mematikan hingga hitam perlahan mundur walau masih melakukan serangan balasan pada penyihir putih. Kekosongan pada kubu hitam semakin terasa namun mereka menolak untuk mengakui kekalahan.

The WitchesTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang