34

1K 65 16
                                    

Ramein kuyyy😆
Vote dulu baru komen di setiap paragrafnya.

Ada typo bilang ya. Komen aja dibawah!

Tanpa banyak omongan ngga penting langsung aja cus baca.

-oOo-

Happy reading



Adnan turun membawa koper sang papah. Selly dengan sang papah sudah duluan masuk ke dalam rumah. Adnan senang dengan papah yang memperlakukan Selly dengan baik dan sayang pada Selly. Adnan juga berharap sang mamah juga seperti itu.

"Assalamualaikum."ucap Adnan sambil menenteng koper di kedua tangannya

"Waalaikumsalam."ucap Selly, Bayu, dan Nela

Adnan berdiri di depan pintu dengan muka datar memandang kedua manusia yang sedang tertawa dengan nasib Adnan.

"Masa segitu aja ngeluh, Adnan."ujar sang papah

"Berat. Lagian kalian ngga ada niatan bantu apa?"ujar Adnan

"Enggak."kompak Bayu dan Selly. Adnan hanya tersenyum masam dan kembali menaruh koper sang papah ke dalam kamar

"Selly, kamu makan malam di sini aja ya."ujar Bayu

"Engga usah om. Selly udah mau pulang. Lagian takut ngerepotin Tante."ujar Selly tidak enak

"Ngga papa. Lagian sekarang palingan mamahnya Adnan masak banyak."ujar Bayu

Selly mengangguk menyetujui. Dan sekarang mereka berada di ruang makan. Sudah tersedia banyak makanan dan semua sudah ada di meja makan. Selly agak sedikit canggung, tapi Adnan selalu bilang, ngga papa.

"Ayo di makan Sell."perintah Bayu dan diangguki Selly. Selly segera mengambil makanan secukupnya.

"Ambilin."Adnan menyuruh Selly untuk mengambilkan dia nasi. Menyodorka piring di depan Selly, dan tersenyum puas.

"Lagi ngga?"tanya Selly sambil menaruh piring di depan Adnan

"Udah cukup. Makasih."ucap Adnan

"Manja banget."cibir sang papah, Adnan hanya menggedikkan bahu acuh

"Mah, ambilin."Bayu menirukan gaya bicara Adnan pada istrinya. Istrinya melotot dan mencubit lengan sang suami pelan.

"Manja banget."sindir Adnan

"Biarin."jawab sang papah dengan nada judes

Adnan hanya memutar bola matanya malas. Dan Selly hanya tersenyum melihat kelucuan keluarga Adnan.

"Selly makannya yang banyak!"ujar Bayu

"Ini udah banyak om."balas Selly sambil tersenyum

"Sering sering kamu main ke sini ya. Om seneng ada kamu, ajakin si Adnan keluar biar ngga belajar mulu."ujar Bayu

"Biarin lah pah, Adnan belajar. Itu juga buat dia besok di masa depan."ujar Nela

"Belajar boleh. Tapi jangan terlalu di forsir. Ngga baik juga buat kesehatan. Sekali sekali boleh keluar, main sama pacar atau sama temen. Biar ngerasain masa muda yang umumnya."ujar Bayu

"Terserah lah."ucap Nela dan segera berlalu membereskan piring kotor di meja

"Aku bantuin tan."Selly segera membantu nela mencuci piring dan merapihkan meja makan

Cuek Tapi Romantis [End]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang