Season 2 masih on going nanti kalau udah di publikasikan aku kabarin...
Menceritakan seorang pria manis bernama gulf kanawut yang di benci oleh seluruh keluarganya, gulf di benci karena dia satu satunya laki laki di dalam keluarganya yang mengalahka...
Di kediaman jongcheveetvat........... Mew dan gulf membawa Tay dan new ke sebuah kamar di sebelah kamar mereka, mereka meletakkan tubuh mereka di atas ranjang lalu meninggalkannya, di dalam kamar mewgulf....terlihat Mew sedang asik duduk di sofa dengan laptop di depannya sementara gulf memasuki kamar mandi untuk membersihkan tubuhnya
"Shhhh.....ini sakitt" ujar gulf sambil meraba raba holenya
"Uhhhh" ringis gulf saat tangannya tidak sengaja menyentuh holenya
Karena sibuk dengan aktivitas nya gulf tidak sadar bahwa Mew sekarang sudah memperhatikan gulf dari arah pintu masuk ke dalam kamar mandi, Mew ikut masuk ke dalam mandi dan bergabung bersama gulf
"Nghh phi mew~" ringis gulf saat Mew memainkan jarinya di sekitar hole gulf
"Phi ingin lagi~" ujar Mew sambil menciumi punggung gulf
"Gulf capek phi nghhh" desah gulf saat Mew mengerakkan jarinya lembut menelusuri tubuh gulf
"Tapi phi ingin...na~ satu kali saja" ujar Mew sambil terus memberi rangsangan pada gulf
Gulf tidak menjawab dia langsung memegang tangan Mew yang sudah menggenggam adik kecil gulf dan mengurutnya
"Nghhh phii akhh"
Gulf mendongakkan kepalanya dengan cepat Mew menciumi leher gulf dari belakang memberi tanda di sekitar sana
"Phii akhhh" desah gulf lagi
Karena sudah tidak tahan Mew menghidupkan shower hingga air membasahi tubuh keduanya, gulf sedikit meringis ketika air itu mengenai holenya yang lecet, tangan Mew yang sebelah kanan pun tidak mau kalah Mew langsung memasukkan jarinya ke dalam hole gulf tanpa menggunakan pelumas
"Akhhh phii" gulf meremas tangan kiri Mew yang masih mengurut adik kecil gulf
Mew Yang sudah tidak tangan segera mengeluarkan tangannya dan menghentakkan adik kecilnya dalam satu hentakan hingga membuat gulf yang tadi menikmati sentuhan lembut gulf kini terlonjak kaget
"Akhhh!!" Jerit gulff
"Hikss akhh sakithhh" ujar gulf sambil memegang erat tangan kiri Mew
"Maaf baby....phi tidak bermaksud menyakiti mu" ujar Mew mencium leher gulf
Mew mendiamkan penisnya cukup lama menunggu perintah dari gulf untuk menggerakkan nya
"Phii~ bergerak lah nghh ini sangat gatal" ujar gulf sambil menggerakkan bokongnya
Mew menuruti kemauan gulf dia menggerakkan pinggulnya secara perlahan dan pasti, lama kelamaan gerakan Mew semakin cepat dan tidak beraturan
"Akhh phii uhh nghh" desah gulf memejamkan matanya dengan erat dan tangan yang bertumpu pada tembok
Mew terus menggenjot gulf dari belakang dengan bruntal dan cepat gulf hanya bisa mendesah, jujur suara saja hampir habis gara gara mendesah akibat permainan Mew dari tadi siang sampai sekarang
"Hikss akhh phii keluar nghh" desah gulf, tubuh gulf hampir saja merosot kebawah kalau Mew tidak menahannya, Mew terus bergerak bruntal tanpa menghiraukan gulf yang dari tadi menahan diri agar dia tidak keluar sekarang
"Phii akhhh keluar nghhh" desah gulf, dengan cepat Mew menutup ujung penis gulf hingga membuat gulf frustasi
"Phii hikss ....lepas sakittt nghhh" ujar gulf sambil menggelengkan kepalanya ke kanan ke kiri dengan mata terpejam
"Dilarang keluar!! Kita keluar bersama baby" ujar Mew semakin bergerak bruntal menggenjot lubang gulf
Gulf semakin mengeratkan holenya ketika tangan Mew bermain di nipple nya dengan tangan satunya menutup lubang adik kecil gulf
"Akhh gulf jangan di jepit nghh" desah Mew saat penisnya di jepit dengan kuat oleh Mew
Gulf tidak mendengarkan Mew dia memejamkan matanya erat dengan tangan meremas kuat tangan Mew, hingga menimbulkan bekas cakaran di tangan Mew
"Gulf phi sampai akhh" desah Mew
"Akhhh phii akhhh" desah gulf tidak karuan
"Gulf!!/phi Mew akhhh"
Crott 💦 Crott 💦🔫
Mew dan gulf keluar bersamaan, Mew mengeluarkan spermanya di dalam hole gulf dan gulf mengotori lantai dan dinding kamar mandinya, Mew melepaskan penisnya dari dalam hole gulf
Plopp Sperma yang berada di hole gulf meleleh keluar, gulf sekarang benar benar sangat lemas dengan telaten Mew membersihkan tubuh gulf setelah selesai Mew membawa gulf keluar dari kamar lalu menidurkannya di atas ranjang empuknya
