PART 42 - Bantuan Datang

534 64 10
                                    

Jangan lupa vote and comments, guys!
.
.
.
.
.
Yulia : "Issh ... knp pada gk jawab!"

Yulia mengetuk2 alat komunikasi utk bisa berhubung dengan pihak MATA. Sayangnya, jaringan seakan terputus, karena adek gw yg pelit kagak mau ngasih WiFi (:V)

My Sister : "Heh, sembarangan!"

Author : "Hehehe ..."

Yulia : "Ya sudahlah, kuharap mrk bisa datang secepatnya ..."

Yulia bersandar di dinding jet. Beberapa tombol dan tuas dia tarik dan tekan untuk menembakkan nuklir kearah Shadow Squad. Sandy ... entahlah, dimana lagi anak itu, tapi Yulia sudah menugaskannya utk segera mencari bantuan, sesegera mungkin!

Tiba2 Chris menghubungi Yulia. Suaranya terdengar terkejut seperti baru saja melihat sesuatu yg sangat mengejutkan. Bukan hnya Chris, tpi ada juga suara Ehsan dan juga Fizi. Kedua bocil ini mmg suka ikut campur.

Ehsan : "Kak Yulia! Kak Yulia!"

Fizi : "KAK YULIAAAA!"

Ehsan : "Gaswat!"

Fizi : "Yg bener, tuh, gawat!"

Ehsan : "Ah, sama aja!"

Chris : "Heh, berisik! Biar Abang aja yg ngomong ngapa?! Gk usah ikut campur!💢💢"

Yulia : "Tahu, ih. Biar Chris aja yg ngomong. Kalian gk usah teriak2 gitu juga."

Ehsan : "Hehehe ..."

Yulia : "Nah, Chris. Knp?"

Chris : "Coba Kak Yulia lihat ke luar."

Yulia : "Lihat keluar?🤨🤨"

Yulia segera melihat lewat jendela jet. Apa yg dikatakan Chris sepertinya mmg benar. Kedua tangannya segera digunakan untuk menutup mulutnya yg sudah menganga lebar, intinya biar gk dimasukin lalat (:V)

Yulia : "Oh, No ..."
.
.
.
.
.
Roza : "Ada yg aneh ..."

Khai : "Aneh gimana?"

Roza : "Haihh ... masa lu gk faham, sih? Otak udh pinter teknologi jugak ... dasar otak Jepang😑😑"

Khai : "Yaudah, loh, kasih tahu!"

Roza : "Lu nyadar sesuatu, nggak? Shadow Squad bergerak mundur ke belakang, seolah2 mereka sudah menyerah kalah dalam peperangan ini."

Khai : "Eh??"

Yahya : "Eh, beneran. Mrk pada mundur semua!"

Yahya menunjuk Shadow Squad yg mundur ke belakang, malah ada yg berlari, tentu saja semuanya jadi pada bingung, bahkan pocong ama kuntilanak yg kebetulan lagi dating dan sedang lewat pun jadi ikutan bingung ngeliatnya.

Khai : "Eh, bener!"

Roza : "Gua bilang juga apa. Ada yg aneh ...🤨🤨"

Khai : "Hmm ... apa, ya? Knp mrk mundur? Gk mungkin bakal nyerah gitu aja. Udh jelas2 mrk duluan yg nyerang kita🤔🤔"

Rudy : "Hmmm ..."

Tiba2 Moon berteriak sangat keras seperti org kesetanan sambil menunjuk2 kearah langit, hmm ... ada aja yg kaget, ya, Bund ... 👁👄👁

Moon : "Aaaaaaaaaaa!!"

Rudy : "Woe! Berisik!"

Gopal : "Issh! Paan, sih, Moon!"

Moon : "Itu ... itu ..."

Gopal : "Ita itu ita itu! Itu apaan?"

Fang : "Please, klu lu bilang ada pesawat ngejatuhin segerobak donat lobak merah, gw bakal teriak juga, deh."

Berbeda (Boboiboy X Ejen Ali X Upin Ipin) AOF #2✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang