13. YAMAZAKI

469 93 4
                                    

BRAK


Haruto menendang kasar bangku dihadapannya sampai membuat orang-orang disana menolehkan kepala menatap pemuda itu yang kini berdiri dengan nafas memburu.

Seorang pemuda mengenakan hoodie berwarna biru berdiri menatap sinis Haruto didepan pintu, pemuda itu menyunggingkan senyum sinis dengan tenang mulai melangkahkan kaki mendekat, "Punya nyali juga lo"

Haruto diam masih dengan nafas memburu menatap si pemuda berhoodie biru dihadapannya, Andre.

Andre berdecih kemudian memberikan pukulan keras kepada Haruto yang tak siap langsung termundur.

Haruto mengumpat, balas melanyangkan pukulan keras, menendang Andre sampai membuat pemuda itu terpental membentur dinding.

Orang-orang disana tidak tinggal diam, menatap ketua geng mereka terbatuk memegangi perutnya.

Enam orang dari mereka maju melayangkan pukulan yang langsung dibalas oleh pemuda jangkung itu.

Perkelahian berlanjut sampai Haruto merasakan tubuhnya lemas dengan darah segar mengalir di pelipis dan sudut bibirnya.

Pemuda itu terbatuk menyadari sudah tidak bisa mengimbangi keenam lawan yang masih menendang dan memukulinya itu.

Haruto terjatuh dengan nafas tersengal, pemuda itu berusaha membuka matanya menatap lurus kedepan melihat Andre yang kini menarik sudut bibir menatapnya yang sudah tidak berdaya.

Suara pintu yang didobrak keras mengalihkan perhatian mereka, terlihat Aldo dengan Hari dan Nino di belakangnya, kemudian disusul Felix dan Gio yang langsung berlari menendang orang-orang yang tadi menyerang Haruto.

Nino mengumpat kasar, menarik Haruto menjauh dari keributan, pemuda kalem berdarah bogor itu tercekat saat Haruto terbatuk yang kemudian tidak sadarkan diri.








***







Gisel memanyunkan bibir bawahnya memikirkan percakapannya dengan Kevin dirooftop sekolah tadi siang, gadis itu tak bisa tidak mengkhawatirkan seseorang yang disukai nya begitu saja.

Yups, Gisel sudah menyadari perasaannya.

Sadar bahwa dia juga mulai menyukai Yoshi, kali ini bukan sebatas rasa kagum, tapi emang pure beneran suka selayaknya orang jatuh cinta. Ah mantap.

Gisel mengetahui bagaimana kasarnya Andre saat dulu masih berpacaran dengannya, Andre adalah pemuda agresif yang sulit dikalahkan, sama seperti Haruto, Andre adalah bos geng dari komplotan pembalap liar.

Gisel mengingat perkataan Kevin bahwa Yoshi tidak bisa berkelahi, pemuda berdarah Jepang itu sangat menghindari segala sesuatu yang berbau kekerasan.

Definisi soft boy pokonya mah.




Gisel merasa siang itu Kevin masih ingin menceritakan sesuatu, tapi pemuda itu menahannya, gadis itu sempat bertanya tapi Kevin menyangkal.

Sepertinya akan sulit mengorek informasi darinya.

Gisel mencoba mengganti target kini, sepertinya Aldo adalah pemuda tepat, karena Karina bilang Aldo yang paling mudah didekati, Aldo juga kadang suka nyerocos tanpa rem, banyak kemungkinan kalau dia akan selalu lepas kendali yang artinya mudah keceplosan.

Fix, target empuk.








***







Pagi itu Gisel berjalan santai dikoridor kelas 11, tapi kemudian tersentak saat matanya menangkap sosok menawan di parkiran yang baru saja turun dari motor hitamnya, Yoshi.

Stars √Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang