Hari kembali seperti semula, Dheya bekerja di toko bunga, sedangkan Zio berangkat sekolah diantar Dheya.
"Bunda." Panggil Zio sambil menghampiri sang Bunda yang sedang memasak.
"Selamat pagi sayang." Sapa Dheya.
"Pagi Bunda." Jawab Zio.
"Pinter banget sih udah bisa pakai seragam sendiri." Ucap Dheya.
"Iya dong, Zio kan emang pintel."
Dheya tertawa pelan "Iya, Putra bunda emang pintar. Sekarang Zio sarapan ya sayang." Ucap Dheya sambil menyodorkan nasi goreng dan segelas susu kepada Zio.
"Siap bunda." Ucap Zio lalu segera melahap nasi gorengnya.
"Ingat Zio jangan nakal ya, bekalnya jangan lupa dimakan, jangan suka jajan sembarangan." Ucap Dheya didepan sekolah Zio.
Zio mengangguk lucu "Iya bunda."
Dheya merapikan segaram Zio dan juga rambutnya "Udah Zio masuk sayang."
"Iya Bunda." Ucap Zio sambil mencium tangan Dheya dan juga kedua pipi Dheya.
"Dadah bunda." Ucap Zio sambil melambaikan tangan mungilnya. Dheya terkekeh kecil melihat tingkah Zio.
"Keanno jadi ma hari ini ke Jogja?." Tanya Vino setelah menyelesaikan sarapannya.
"Iya Pa, mungkin nanti siang sampai." Jawab Widya.
"Benarkah? cucuku akan kesini siang ini?." Ucap Nenek Yati antusias.
"Iya bu." Ucap Vino.
Drttt Drttt
Bunyi handphone menggema dimeja makan.
"Keanno." Gumam Widya pelan saat membaca nama yang tertera.
"Assalamualaikum Ma."
"Waalaikumsalam Ken."
"Ma Keanno bentar lagi sampai nih. Udah otw kerumah nenek."
"Wah benarkah? nih nenek udah nggak sabar nungguin kamu. Terus katanya kamu kesini siang hari."
"Iya ma, aku pakai pesawat VIP disuruh papa makanya cepat ga perlu ngantri buat take off. Yaudah Keanno matikan ma. Wassalamualaikum."
"Waalaikumsalam."
"Gimana Wid?." Tanya Nenek Yati.
"Keanno bentar lagi sampai Bu." Ucap Widya, nenek Yati mengangguk anggukkan kepala.
Tak lama suara deru mobil berhenti di depan rumah.
"Assalamualaikum." Salam Keanno sambil memasuki rumah luas milik nenek Yati.
"Waalaikumsalam. Keanno." Jawab nenek Yati.
"Nenek?." Tanya Keanno.
"Iya nak." Ucap Nenek Yati, lalu dengan segera Keanno memeluk Nenek Yati dengan erat.
"Yaallah sudah besar kamu Ken, terakhir kamu kesini waktu masih SMP. Dasar." Ucap Nenek Yati.
Keanno terkekeh lalu melepaskan pelukan mereka dan menatap sang Nenek yang wajahnya sudah tampak keriput.
"Ken." Panggil Widya.
Keanno menoleh lalu memeluk sang Mama dan memeluk sang Papa juga.
"Gimana perjalanan kamu son?." Tanya Vino.
"Baik Pa."
"Sudah selesai pekerjaan kamu?." Tanya Vino lagi.
"Papa ini anaknya baru kesini sudah ditanya pekerjaan." Ucap Widya kesal.
KAMU SEDANG MEMBACA
I'M PREGNANT
General Fiction...... 'Adheya Kiara Sakhi' atau biasa disapa Dheya, gadis yang sedari kecil tinggal dipanti asuhan. Gadis pendiam dengan wajah manisnya itu mendapatkan beasiswa di SMA Garuda, SMA kalangan atas. Sampai satu malam mengubah jalan takdirnya, pria yang...
