"Berniat menjadi submisif ku Jeon?"
"Ck! Tidak minat!!"
.
.
.
.
.
"ARGHHHH bedebah!!"Taehyung memasukkan penisnya dengan sekali sentakan
.
.
.
"Boleh aku bergerak Jeon?"
"Pelan!! Ini sakit sungguhan Kim"
Beberapa part dihapus krena dalam masa revis...
Rinai hujan menjadi latar belakang pasangan kekasih yang asik bergelung asik di balik selimut. Dengan posisi saling memeluk. Taehyung bangkit dan mengungkung pemuda Jeon.
"Aku mencintaimu" Taehyung mengecupi bibir Jungkook berkali-kali. Sedangkan Jungkook memilih untuk menyamankan diri, mengalungkan lengannya pada leher Taehyung. Menarik Taehyung untuk semakin mendekat. Memperkikis jarak diantara keduanya.
"Merasa dicintai oleh ku?" Jungkook tertawa kecil lalu mengangguk.
"Dasar bocah" Taehyung berucap menatap dalam mata Jungkook. Bibirnya terangkat tersenyum tipis melihat pemuda Jeon yang merengut.
"Bagaimana kau bisa mencintai ku?" Tanya Jungkook dengan ekspresi yang sama. Membuat Taehyung menahan diri untuk tidak memakan kesayangannya.
"Entahlah, semua berawal dari ciuman didepan koridor waktu itu. Dan rasanya jantungku berdebar-debar" Taehyung tertawa kecil membayangkan dirinya dulu. Mencium anak baru, yang sekarang menyandang status sebagai kekasihnya.
"Lalu? Apa alasan kau mencintaiku?" Jungkook menatap Taehyung yang berada di atasnya. Menutup mata sejenak menikmati permainan tangan pemuda Kim di rambutnya.
"Menurutku tidak perlu alasan untuk mencintai Jeon" Taehyung berucap membubuhi satu kecupan didahi pemuda Jeon.
"Kenapa bisa begitu?"
"Karena---"pemuda Kim memotong ucapan nya, membuat pemuda Jeon merengut lalu menjambak rambut Taehyung. "Yy--yaakk"Taehyung menahan tangan Jungkook lalu mencium bibir nya berkali-kali.
"Aku sudah bilang baby, aku mencintaimu tanpa alasan. Karena, menurutku kalau aku mencintaimu dengan alasan jika alasannya sudah tidak ada padamu maka cinta ku juga hilang. Jika aku mencintaimu dengan sesuatu alasan, menurutku itu tidak tulus lho" Taehyung tertawa kecil mendengar ucapannya sendiri.
"Begitu ya?, Terserah lah aku juga tidak tau bagaimana aku bisa mencintai sosok alien berkedok pangeran seperti mu" Jungkook berucap seraya menarik tengkuk Taehyung dan menyatukan bibir keduanya.
Jungkook mengernyitkan dahinya kala Taehyung merebut dominasi dan mengambil alih ciuman. Taehyung menari dagu Jungkook agar bibir pemuda Jeon terbuka. Lalu memasukkan lidah serasa menggelitik bagi pemuda Jeon.
"Hggg---naa--fasshh" Jungkook berusaha mendorong bahu Taehyung.
Cpk!
Ciuman terlepas. Pemuda Jeon meraup oksigen dengan rakus. Mengabaikan pemuda diatasnya yang kini tertawa. "Gunakan hidungmu untuk bernafas saat berciuman" Taehyung berucap seraya menghapus sisa saliva yang menjuntai dari sudut bibir pemuda Jeon.
"Bibirmu menggoda ku Jeon" Jungkook menahan bibir pemuda Kim yang hendak kembali mencium nya. "Haahh, berhenti dulu" Jungkook menarik nafas dalam-dalam sebelum berucap.
"Tae" ucapnya seraya menarik tengkuk pemuda Kim semakin mendekat dan menghimpit dirinya.
