Who?

9.8K 1.2K 348
                                    

He–Yo 🌹💚💚







Happy reading 😊💞




And





Sorry for typo 😸😸








.


.


.














Dengan kepala yang tertunduk Lucas melanjutkan perkataannya, "Jeno diculik" bisa dilihat dari raut wajahnya, ia merasa menyesal karena tidak bisa menjadi Jeno dengan baik.

Mendengar kabar buruk itu membuat Crystal  menjadi sangat lemas. Apalagi yang terjadi sekarang? Setelah Jaehyun, Taeyong dan sekarang Jeno? Lalu apa berikutnya Mark atau si kembar? Rasanya Crystal ingin mata saja kalau begini. Namun ia masih harus menguatkan dirinya, kalau bukan dia siapa yang akan mengatasi semuanya? Ayahnya? Tidak mungkin pria tua itu akan merepotkan diri dengan hal seperti ini – menurutnya tidak penting.

Maka dengan begitu Crystal berusaha kuat serta bangkit dari keterpurukannya. Ia yang sekarang memegang kendali untuk itu dia menugaskan semua anak buah Jaehyun untuk melacak keberadaan Jeno dan motif apa yang membuat mereka menculik Jeno. Jika berkaitan soal uang maka pihak Crystal akan memberikan berapapun yang diminta asalkan anak itu baik-baik saja.

Sedangkan urusan kasus Jaehyun biarlah dia, dan orang kepercayaannya yang akan menyelidiki. Ia masih tidak percaya dengan anak buah Jaehyun.

"Aku mendapatkan info!" Tiba-tiba Jungwoo masuk ke dalam ruangan dengan penuh semangat karena ia berhasil mendapatkan rekaman cctv di salah satu tokoh di seberang jalan yang merekam kejadian penculikan oleh Jeno itu. Sebuah kabar baik lainnya adalah ada salah satu dari para penculik itu yang terlihat wajahnya.

Mereka melihat bersama-sama rekaman cctv tersebut dengan seksama dan berusaha untuk membuat rekaman itu menjadi jelas dan betapa terkejutnya mereka ketika melihat salah satu dari orang dari penculikan Jeno yaitu tuan Nakamoto Yuta, tunangan dari Taeyong.

"Apa ini rencana Taeyong?"  Crystal mencoba untuk menebak dan itu juga yang terlintas dalam benak Lucas dan Jungwoo. Bisa saja kan Taeyong mencelakai Jaehyun dan menculik Jeno agar supaya dia bisa membawa pergi anaknya? Jika benar maka itu adalah perilaku yang licik dan tidak bisa dimaafkan oleh Crystal.

"Lucas, Jungwoo" wajah serius dari Crystal itu mampu membuat atensi keduanya berfokus pada kakak dari Jaehyun, "Cari tahu dimana Jeno, jika ini memang adalah rencana Taeyong pasti Jeno tidak akan terluka, tapi kalau sampai terjadi apa-apa dengan keponakanku itu berarti Yuya bekerja sendiri –  maka dari itu kalian bisa membunuh Nakamoto"

Perintah dari Crystal itu adalah mutlak untuk dilaksanakan. Oleh karena saat ini benar-benar sangat genting dan butuh tindakan yang serius. Bukan lagi negosiasi.

Sepeninggal anak buah Jaehyun itu, Johnny datang untuk menenami Crystal. Dia ingin untuk menjaga sahabatnya itu. Lagipula dia juga sudah mendapatkan izin dari sang istri tercinta.

"Noona, istirahatlah"

Wajah Crystal yang terlihat lelah itu membuat Johnny tidak tega membiarkan perempuan itu tidak tidur.

"Aku tak apa-apa John, aku harus disini. Jika tidak kasihan Jaehyun" tolak Crystal – menemani adiknya jauh lebih penting dari beristirahat.

"Setidaknya tidurlah dulu di sofa. Hari ini kau sudah melalui banyak hal..." tutur Johnny penuh pengertian

JaeYong Family : Long Slow Distance [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang