Lelaki yang baru saja memasuki rumah itu nampak kelelahan karena semalam tidak tidur, tubuhnya juga serasa pegal semua. Papanya itu kadang suka keterlaluan. Seenaknya menyuruh Windu ke kantor diluar jam kerja, lalu meminta Windu mengerjakan beberapa pekerjaan yang harus diselesaikan saat itu juga. Kenapa tidak daritadi atau kemarin saja? Kenapa harus semendadak itu?
Dugg~
Dahi tampan mempesona itu menabrak pintu kamarnya. Lelaki itu menatap sinis si pintu dan berlagak seolah akan memukulnya, seenaknya saja tidak menyingkir saat Windu ingin lewat. Tapi daripada kena amuk istri karena merusakkan pintu, Windu lebih baik mengalah dengan berakhir membuka si pintu untuk masuk ke kamar dan bersiap memeluk serta mencium sang istri, karena jam setengah 6 pagi biasanya Lisa masih sibuk menjelajahi mimpi.
Windu mengembangkan senyumnya ketika matanya menemukan sosok perempuan yang selama dua tahun sembilan bulan ini berhasil menggetarkan hatinya. Sosok itu masih bergumul dengan selimut, nampak menikmati mimpi indahnya. Pelan-pelan, Windu menutup pintu dan berjalan kearah sang wanita.
Chup~
Satu kecupan di bibir biasanya berhasil membangunkan sang istri.
"Eungg? Udah pulang?" tanya Lisa yang terdengar seperti sebuah gumaman. Windu mengembangkan senyumnya, merasa senang karena berhasil membangunkan sang istri.
"Hmm." gumam Windu yang kemudian menindih tubuh Lisa. Semalam mereka tidak tidur bersama, jadi pagi ini Windu akan menagih jatahnya. Tangannya bergerak melepas kancing piyama yang dipakai Lisa kemudian membenamkan kepalanya didada si wanita.
"Aku ada janji jam 10." kata Lisa memberitahu. Bukan untuk menghentikan kegiatan Windu, melainkan agar lelaki itu bermain dengan cepat. Bisa Lisa rasakan kalau lelaki itu mengangguk sambil terus menciumi lehernya.
Sebenarnya Lisa tak yakin kalau lelaki itu akan bermain sebentar, mengingat dia suka lupa waktu kalau sudah dalam masa penyatuan. Tapi itu urus saja nanti, sekarang lebih baik dia menikmati apa yang Windu lakukan.
"Kamu mau kemana sih sebenernya?" tanya Windu yang masih rebahan diatas kasur sambil memperhatikan Lisa yang nampak terburu-buru.
Seperti dugaan Lisa, tadi pagi Windu kembali lupa waktu dan mereka selesai setelah empat jam. Bahkan Windu masih akan nambah lagi tadi. Alhasil Lisa tidak sempat membuat sarapan dan memutuskan untuk membeli makanan di depan komplek. Sekarang dia tak punya banyak waktu karena Rose sudah menelponnya berkali-kali.
KAMU SEDANG MEMBACA
HUSBAND✔️
Teen FictionSequel of Fiance Starting by Winwin and Lisa ________________________________________________________ Ini tentang Windu, Lisa, dan kehidupan mereka setelah menikah. Start: 25 April 2021 End: 04 Mei 2021 ______________________________________________...