14 - Pulau Langit 2

1.6K 175 11
                                    

Di pantai terdapat Kru Topi Jerami yang di hadang oleh sekelompok orang yang mengaku sebagai Baret Putih, atau di kenal sebagai pasukan khusus keamanan Pulau Langit.

( Author : Angkatan Laut versi Pulau Langit..)

Baret Putih di pimpin oleh seorang pria bernama McKinley yang menjelaskan bahwa Bajak Laut Topi Jerami adalah penjahat. Mendengar perkataan McKinley membuat Kru Topi Jerami bingung dan sedikit marah, karena mereka di tuduh melakukan kejahatan.

Ternyata sebelum Kru Topi Jerami masuk Gerbang tadi, mereka harus membayar kalau tidak mereka akan di tandai sebagai Penjahat, dan sekarang mereka harus membayar 10 X lipat dari harga tadi.

Kru Topi Jerami marah karena merasa telah di tipu oleh nenek-nenek tua tadi, kemudian mereka beralasan kalau mereka telah di tipu, tapi Baret Putih tidak mendengar perkataan mereka dan tetap akan menangkap mereka.

Sebelum McKinley menangkap mereka, dia tiba-tiba di tabrak oleh Waver yang di kendarai Nami.

Bamm!!

Nami dengan sengaja menabrak McKinley dengan keras dan berkata kalau mereka tidak harus membayar, karena mereka telah di tipu. Baret Putih menjadi sangat marah dan langsung menyerang Kru Topi Jerami, tapi semua Baret Putih dapat di kalahkan dengan mudah oleh Luffy, Zoro dan Sanji.

Kru Topi Jerami bersiap-siap ingin pergi dari sana. Nami, Robin, Chopper dan Zoro berada di kapal menunggu yang lainnya. Sementara itu Luffy, Sanji, Ussop dan Shiro sedang membawa persediaan makanan dari rumah Pagaya.

Saat Luffy dan yang lainnya kembali ke pantai, mereka tidak melihat Kapal Going Merry Go di sana.

"Kemana mereka..?"

"Jangan bertanya, Luffy.. Kita di sini juga tidak tahu.."

Lalu Shiro meminta Conis untuk mengantarkan mereka tempat penyewaan Perahu, Conis menerima permintaan Shiro dan langsung mengantarkan mereka.

Tetapi selama perjalanan, tubuh Conis bergetar dam itu di sadari oleh Luffy dan Shiro. Sampainya di sana, Conis meminjamkan mereka Kapal bertenaga Dial untuk pergi dari sini.

Sebelum Conis pergi, Luffy bertanya kepada Conis kenapa tubuhnya selalu bergetar selama mengantar mereka. Kemudian Conis mengaku kalau dialah yang memanggil seekor Udang besar untuk membawa Kapal Going Merry ke Upper Yard.

Luffy dan yang lainnya terdiam, dan mewajari kalau Conis bertindak seperti itu, karena mereka sekarang sudah menjadi Penjahat di sini. Tiba-tiba ada suara seseorang yang sangat di kenali penduduk Palau Langit.

"Bawa penjahat-penjahat itu ke Upper Yard... Kalau kau tidak mematuhi perintahku.. Maka Matilah..!"

Sebuah sinar energi besar menyerang ke arah Luffy dan yang lainnya. Semua orang sudah berlari ketakutan dan menjauh dari mereka, tapi mereka semua sangat terkejut karena...

Bzzzrrrrsssss!!! Booooooooooommmmmmmmm!!!

Luffy mengembungkan tubuhnya seperti balon besar dan dengan cepat melindungi teman-temannya. Luffy tidak memiliki luka sedikit pun di tubuhnya, tapi pakaiannya sekarang sangat rusak dan memiliki beberapa sobekan.

Shiro tersenyum dan mememberi Luffy acungan jempol, Luffy juga membalas acungan jempol Shiro sambil tersenyum senang.

Enel memiliki kekuatan Listrik yang lemah terhadap Karet, jadi intinya Luffy memilik banyak keuntungan dan peluang untuk menang melawan Enel, terlebih lagi Luffy sekarang sudah memiliki Haki yang kuat membuat peluang menangnya bertambah besar.

Sanji tidak terkejut lagi dengan kegilaan Kaptennya yang nekat melindungi mereka. Sementara itu, Ussop hampir pingsan lagi karena berpikir kalau dirinya sekarang sudah mati.

Reincarnation In The One Piece WorldTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang