The Mafia [On-going]

The Mafia: Bagian 28

Sampai di Mall Kelvin langsung menghentikan mobilnya dan Zanna langsung saja naik, "yuk jalan." Kelvin hanya menatap lurus jalanan dan menjalankan mobilnya menuju rumah Zanna.

•||The Mafia||•

Meisya mondar-mandir di kamarnya, sesekali mengecek Handphonenya siapa tau Kelvin mengiriminya pesan. "Kelvin kok belum nelfon? Apa dia masih di jalan? Masa sih kan ini udah lama juga." Monolog Meisya.

"Apa gue telfon aja? Tapi takut ganggu."

Drrttt----Drtttt----

Meisya langsung melihat siapa yang menelfonnya, bibirnya membentuk lengkungan ke atas

Kelvin🐊 is Calling..

"Halo sayang,"

"Kemana dulu? Kok baru ngabarin gue?"

"Maaf Mei, tadi jalan macet jadinya gue telat. Maaf ya."

"Iya iya, tapi Lo baik-baik aja kan?"

"I'm Fine."

Meisya tersenyum dan kembali melanjutkan mengobrol dengan Kelvin hingga hampir 2 jam lebih, ntahlah meski pun itu lewat telfon tapi dapat membuat Meisya tenang.

Tepat tengah malam, Meisya terbangun. Dia menatap lurus ke depan, kepalanya sakit dan sedikit pusing.

"Tuhan tolong jangan sekarang, tugas ku masih banyak."

"Obat gue," gumam Meisya, dengan tenaga yang masih dia punya dia pun turun dari kasurnya dan mencari obatnya semoga saja masih ada.

"Arghh,,, dimana gue nyimpen obatnya."

Meisya ingat dia selalu menyimpannya di dalam tasnya, dia pun mengambil dan meraba-raba dalam tasnya.

Dapat!!

Dia pun langsung meminum obatnya dan rasa sakit di kepalanya pun mulai menghilang, "huh,, gue harus kuat. Oke Meisya Lo pasti bisa."

Setelah rasa sakit itu menghilang, Meisya kembali tidur namun dia tidak benar-benar tidur.

*05.46AM

Meisya sudah bangun, saat ini dia sedang bermalas-malasan di atas kasur king sizenya.

Drtt---Drrtt----

"Ck! Siapa sih ganggu aja, sepagi ini juga dia harus nelfon." Omel Meisya.

Meisya meraih Handphonenya dan melihat siapa yang menelfonnya, "Kelvin? Ngapain Nelfon sepagi ini ya? Angkat aja deh."

Kelvin is Calling..

"Halo Vin, kenapa?"

"Mei gawat, Markas Dark Devil di London ketahuan polisi."

"Apa!? Lo gak bohongkan? Kapan Polisi akan kembali ke markas?"

"Nanti siang, nanti siang mereka akan ke sana."