Alvio [END]

Part 8

Wellcome back

Siap baca part 8?

Mau konflik ringan atau konflik berat?

Jangan lupa vote nya ya

Terima kasih

Selamat membaca

❤️💙💚

Hari ini adalah hari pertama mereka masuk sekolah seperti biasa. Setelah tambahan liburan.

Janin dalam perut Vio pun sudah memasuki Minggu ke delapan, bulan ke dua.

Mual mual masih Vio rasakan, terkadang Al pun juga ikut merasakan mual mual itu.

Al dan Vio memutuskan untuk tetap tinggal di rumah Orang tua Al sampai anak Al dan Vio berumur 1 tahun.

"Sepulang sekolah kamu ada urusan gak bang?" Tanya Bunda pada Al

"Gak bunda. Hari ini rencana aku yang mau nemenin Vio buat ke dokter," balas Al.

"Ohh baguslah. Soalnya bunda juga hari ini gak bisa, bunda ada urusan,"

"Ohh yaudah. Kalau begitu Al sama Vio ke sekolah dulu," pamit Al dan Vio pada bunda dan ayah.

🔴🔵⚫

"Ingat kalau ada apa apa langsung telfon gue atau suruh sahabat lo telfon gue. Oke" ucap Al sambil mencium kening Vio.

"Iya. Yaudah gue keluar dulu. Belajar yang benar jangan malas," balas Vio kemudian mencium punggung tangan suaminya.

"Iya iya. Nanti jangan repotin bunda ya. Kasihan bunda kamu capek," ucap Al sambil mengelus perut Vio.

"Iya ayah," balas Vio menirukan suara anak kecil. Kemudian turun dari mobil.

Tak lama Al pun ikut turun. Sekali lagi banyak yang memandang pada Al yang turun dari mobil yang sama setelah Vio turun.

"Al sama Vio punya hubungan apa sih?"

"Apa mereka pacaran?"

"Gak sih keknya. Kan Vio masih pacaran sama Elang"

"Atau Vio selingkuh?"

"Ihhh Al ganteng banget deh"

"Al ijinkan aku jadi pelampiasan kamu dong"

Begitulah kira kira ocehan para cewek cewek penggemar Al. Bahkan mereka sampai membuat akun fansbase Al.

Vio yang masih sempat mendengar perkataan mereka pun berpikir.

Apa iya? Dia disini selingkuh? Dia berpacaran dengan Elang tapi menikah dengan Al? Bagaimana kalau Elang tau? Apa Elang akan marah? Apalagi Al dan Elang saling membenci.
Hufttt memikirkan itu membuat Vio takut.

Srett

"Eh eh," ucap Vio kaget karena tiba tiba ada yang menariknya lalu memeluknya.