Felix berjalan ke arah mobil Minho untuk mengambil ponselnya, sedikit lama karena ia lupa menaruhnya dimana, setelah itu ia kembali berjalan untuk masuk ke cafe, langkahnya terhenti sejenak mengamati mobil hitam yang terparkir didekat mobil Minho.
"Kayak mobil kak Changbin.." ucapnya.
"Ah tapi mobil kayak gini kan banyak, kalau kak Changbin ya kebetulan ketemu di dalem" sambung Felix.
Ia lantas berjalan sambil tangannya bergerak memasukkan ponselnya ke dalam tas.Setelahnya ia menoleh ke kanan dan ke kiri untuk mencari keberadaan Jisung dan Minho.
Ia tersenyum kala melihat Jisung dan Minho duduk membelakanginya.Namun senyumnya itu kian memudar bersamaan matanya menatap luris kearah seorang pria yang berada di depan Jisung.
Terkejut? Sangat.Ia sangat terkejut hingga tak mampu mengucapkan apapun sekarang ini.Ternyata dia dan saudara kembarnya menyukai seseorang yang sama? Bukankah takdir sangat lucu ketika mempermainkan mereka seperti ini?.
Ketika Changbin terlihat akan memanggilnya, dengan cepat ia mendekatkan jari telunjuknya pada bibirnya seolah meminta Changbin untuk diam dengan ekspresi memohonnya.
Lantas ia mengambil ponselnya mengetikkan beberapa pesan pada Changbin, Changbin pun langsung membuka pesan dari Felix.
'Pura-pura nggak kenal dulu sama aku kak, nanti aku jelasin'
Setelah menetralkan ekspresinya, Felix pun berjalan mendekat ke arah mereka dan duduk didepan Minho, tepatnya disamping Changbin.
"Hai, ah ini temen Jiji ya? Halo, aku Felix, kembarannya Jisung, nggak sama kan mukanya?" ucap Felix diiringi tawa palsunya, ia pun menjabat tangan Changbin sembari tersenyum.
"Changbin, belum lama kenal sama Jisung, tapi wajah kamu kayak familiar, mungkin kita pernah ketemu di luaran sana" ucap Changbin yang mengikuti sandiwara Felix.
"Orang-orang yang nggak pernah liat kita bareng pasti ngiranya kita kembaran yang mirip, nyatanya kita nggak ada kemiripan sama sekali loh kak" ucap Jisung.
"Aku juga sih Ji, aku kan lebih dulu kenal Felix, pas tau Felix punya kembaran, aku kira wajahnya bakalan persis sama Felix, taunya beda jauh" kata Minho diselingi tawanya.
Mereka pun terus mengobrol hal-gal yang dirasa menarik, hingga makanan tiba dan mereka makan bersama dengan sedikit obrolan yang menemani acara makan mereka.
"Ah iya baru inget, kak Ino anterin aku ke mall sebentar ya? ada yang mau aku beli, kak Changbin bisa antar Jisung pulang kan?" ucap Felix.
"Iya bisa kok, biar aku antar Jisung pulang" kata Changbin.
"Ayo kak Ino" ucap Felix.Ia membantu Minho untuk berdiri serta berjalan hingga masuk ke dalam mobil.
"Sengaja ya kamu? biar mereka bisa barengan kan?" tanya Minho sembari mengemudikan mobilnya.
KAMU SEDANG MEMBACA
S U R R E N D E R || CHANGLIX • MINSUNG || [ END ]
Fanfic#LENGKAP# Kisah sepasang saudara kembar yang mengikuti alur kehidupan dimana salah satunya dipaksa mengalah atas semua keadaan. "Felix! gue cinta sama kak Changbin!" - Jisung Arvano Anselio. "Ayo berkorban kak, kak Changbin sayang aku kan?" - Felix...