High School Love Story [Hiatus]

30. Pengakuan Jihan

Kasih tau kalo ada typo pren

Jihan, Dedew dan Sinsin masih belum beranjak dari tempat itu. Ketiga nya asik cerita-cerita sampai lupa kalau waktu udah tengah malam

Jihan yang dari tadi kesal karna kedua sahabatnya terus menggertaknya dengan pertanyaan seputar Arga. Jihan jelas saja risih makanya setiap Dedew maupun Sinsin menanyakan soal perasaan dirinya pada Arga Jihan tak menjawab dan langsung mengalihkan pembicaraan.

Jihan sudah bilang kan kalau Arga itu termasuk cowok ganteng yang pasti banyak di idam-idamkan cewek-cewek, Putri aja sampai kepincut sama aura nya Arga. Jihan juga sih sebenernya... tapi, karna Jihan tau Putri suka sama Arga dia lebih milih diam aja membiarkan Putri melakukan apa aja pada Arga

Menurut Jihan cowok kayak Arga mungkin masih ada di luaran sana tapi, mencari sahabat kayak Putri tuh susah. Mana ada kan orang se-goblok Putri? Enggak..., Jihan cuman bercanda... ya, intinya Jihan gak mau cuman gara-gara rebutan cowok persahabatan mereka hancur itu gak banget, sangat kekanakkan, dan Jihan lebih milih mengalah toh dia gudangnya cogan kok satu gudang sama Zahra wkwk

"Tinggal jawab 'Iya gue suka' yaelah Han," Sinsin geram karna Jihan selalu saja mengalihka topik setiap kali di tanya perasaan nya pada Arga

Sebagai yang cukup peka, Dedew tau kalau Jihan punya perasaan yang sama kayak Arga tapi alih-alih jujur, Jihan justru malah bilang sebaliknya

Gue gak suka sama tuh kaka kelas

Yakali suka

Stock cogan gue banyak ya monmaap, kek ada cowok lain aja suka sama dia

Ewh... sekali liat aja gue udah ilfiel

Mending ge Pak Udin satpam sekolah dah gue mah dari pada ma dia

Cakepan ge Mamang seblak di tikungan sono!

Itu tuh seputar jawaban-jawaban Jihan kalau di tanya perasaan sama Arga. Dedew suka liat Jihan diem-diem mandangin Arga, atau Jihan suka tiba-tiba Blushing kalau Arga udah ngeluarin gembalan receh nya.

Setau Dedew, Arga itu suka sama Jihan bahkan siapa sangka setelah tetanggaan dengan Arga, laki-laki itu suka curhat sama Dedew dan yang selalu di ceritakan laki-laki itu adalah Jihan. Dedew rasanya mau menyatukan dua insan itu deh kan lumayan dapat pahala juga. Tapi, di sisi lain... Putri, sahabatnya juga menyukai Arga dan ini yang membuat Dedew bingung

"Jadi?"

Sekali lagi, Dedew dan Sinsin masih sabar loh menanyakan hal yang sama dari tadi, kayak ibaratnya tuh Dedew dan Sinsin butuh kepastian sama Jihan... eakk

Diam beberapa menit

Dedew masih nunggu jawaban sambil ngemil begitupun Sinsin, sedangkan Jihan mungkin lagi ngumpulin keberanian nya buat jujur.

Mungkin ini saatnya

"Iya gue suka" jawab Jihan pada akhirnya, gadis itu menutup matanya beberapa detik bersiap menerima segala ocehan kedua sahabatnya atau bahkan segala macam kalimat ejekan dari kedua nya tapi, Jihan sama sekali tak mendengar Dedew ataupun Sinsin mengejek nya. Saat menoleh Jihan melihat Dedew dan Sinsin menganga karna sangat terkejut dengan pernyataan Jihan barusan

"JANGAN BILANG-BILANG SIAPAPUN PLIS!" pekik Jihan saat melihat Sinsin akan membuka mulutnya untuk bersuara

"Dari tadi kek bangsat! Jujur gitu kan enak" ujar Sinsin seraya menampol lengan Jihan

"Woah... demi apasih twing?" Dedew masih tak menyangka sama pengakuan Jihan. Kan, dari awal juga felling nya emang selalu benar

"Cukup kita aja yang tau plis ya jangan kasih tau siapapun! Sumpah dah gue malu banget anying" ucap Jihan seraya menutup wajah dengan kedua tangannya