CEO JJK [✅]

bagian 15

Bantu follow akun wp ku
.
.
.
.

Kemarin sebelum pulang dari tokoh, aku bertemu dengan bos ku disana karna ingin resain. Jangan tanyakan mengapa semudah itu aku melepaskan pekerjaan ku, sebab jawabanku akan sedikit mengesalkan. Aku tidak begitu membutuhkan pekerjaan, aku berada di keluarga yang berkecukupan, bekerja kuanggap hanya pengisi waktu kosongku saja, hitung hitung menghasilkan uang juga.

Niatku resain karna aku ingin menyelesaikan rencana ku, membongkar sikap asli park aeri agar Jungkook tak menikah dengan wanita yang salah. Caranya, aku akan melamar pekerjaan di perusahaan suamiku sendiri. Aku bisa dalam hal itu, tidak begitu sulit.

Pagi ini aku sudah siap dengan kemeja ku juga rok selutut disertai beberapa berkas yang kupeluk didadaku. Mulai hari ini, demi tujuanku aku harus siap berhadapan dengan Jungkook lagi.

"Kau yakin dengan yang kau lakukan?" Aku menoleh sebelum melanjutkan langkahku menuju pintu utama rumahku.

"Iya eomma. Doakan saja semoga berhasil" kataku lalu kembali melangkah.

Eommaku sebenarnya sedikit tidak setuju saat ku ceritakan padanya semalam, katanya aku tidak harus melakukan itu karna semua itu bukan urusan ku lagi. Namun aku menyangkalnya dengan cepat, bagaimana bisa bukan urusanku. Aku mencintai pria yang berstatus sebagai mantan suamiku itu, tentu aku tak ingin ia hidup dengan wanita seperti park aeri.

Aku mengendarai mobil dengan hati hati, sesekali bersenandung kecil mengikuti alunan lagu yang sempat kuputar di ponsel ku. Alhasil, tanpa sadar aku ternyata telah memasuki basement dan memarkir mobilku disana.

Begitu keluar dari mobil semua orang mulai menatapku sambil berbisik bisik, aku tau penyebabnya. Berita tentang ku yang sudah bercerai dengan Jungkook yang sudah tersebar pasti memunculkan pandangan aneh dari orang orang. Namun aku menghiraukan semua itu guna melanjutkan langkahku ke arah resepsionis.

"Ada yang bisa saya bantu buk?" Resepsionis itu menyambutkan dengan ramah, aku tau ia juga mengenalku sebagai mantan istri pemilik perusahaan ini.

"Maaf. Apa saya bisa bekerja disini. Saya dengar perusahaan tengah membutuhkan banyak karyawan?" Kataku tak kalah ramah.

"Ahh untuk itu ibu bisa menuju keatas dan menemui manager kim di lantai 20"

"Baiklah terima kasih"

Aku segera memasuki lift dan menekan angka 20. Semoga aku bisa mendapatkan pekerjaan yang kumau, jika itu ob maka tidak apa apa selagi aku bisa menjalankan tujuanku disini.

Ting...

Lift terbuka kemudian membawa langkahku mencari seorang pria yang bernama manager Kim, begitu kulihat seseorang tengah bediri di balik meja yang terdapat di depan sebuah ruangan yang entah ruangan apa itu aku langsung menuju kesana.

"Maaf. Bisa saya bertemu dengan manager Kim?" Kataku.

"Kim Soo Yun?"

Aku mengangguk semangat menanggapi pertanyaannya.

"Resepsionis bawah tadi memberitahuku kau sedang ingin melamar pekerjaan disini?"

Aku kembali menggangguk.

"Bisa kulihat berkas berkas mu terlebih dahulu"