Bab 24: A threat

25K 1.9K 151
                                    

Happy reading Fellas 💅

"Bentar lagi kayaknya ada prom night."

"Hah, yang tiap tahun digabung sama sekolah Leo lagi?"

"Iya, kan udah mau akhir tahun, jadi OSIS lagi sibuk siapin acaranya."

"Gue penasaran banget siapa Queen and King prom night tahun ini."

"Kalo King kayaknya Leo sih."

"Reyza gak sih?"

"Leo lah!"

Itulah percakapan yang Aurora dengar pagi ini di dalam kelasnya, SMA Hyades dan SMA Leo akan mengadakan acara bersama lagi? bukannya Leo dan Reyza adalah rival?

"Denger gak? sekolah kita mau adain acara lagi sama SMA Leo" ucap Ara.

"Lagi? terakhir kali turnamen basket aja hawa-hawanya pengen baku hantam" ucap Shakira.

"Bukannya Leo sama Reyza itu musuhan ya, kenapa sekolah kita suka bikin acara sama mereka?" tanya Aurora.

"Itu mah mereka aja yang musuhan, sekolahnya kan nggak. Sebelum ada Leo sama Reyza kedua sekolah itu memang sahabatan kok" ucap Ara.

"Kok kamu tau?" tanya Diandra.

"Makanya follow congorhiyaaades, disana gosipnya terpercaya" ucap Ara sambil mengacungkan jempolnya.

"Gue penasaran tau siapa ya King and Queen prom night-nya?" tanya Shakira.

"Yang pasti bukan elo Queennya secara, kan lo tomboi" ucap Ara yang dihadiahi cibiran sebal oleh Shakira.

"Aurora kali" ucap Diandra.

"Nggak lah, aku mana cantik" sangkal Aurora.

"Gak sadar diri nih bocah" ucap Ara.

Bel masuk berbunyi membuat semua siswa yang ada di kelas itu langsung kembali ke tempat duduk mereka masing-masing. Wali kelas mereka masuk ke dalam kelas dan di belakangnya terdapat gadis yang mengikutinya dari belakang.

Serontak seisi kelas berbisik-bisik sebab mereka menduga jika itu adalah anak baru yang akan menempati kelas mereka. Apalagi kaum laki-laki yang melihat anak baru yang cantik itu, matanya sipit khas orang Asia, kulitnya putih bersih, dan pinggangnya yang ramping. Sungguh idaman para laki-laki.

"Selamat pagi anak-anak, mulai hari ini kalian kedatangan teman baru. Kamu bisa memperkenalkan dirimu" ucap wali kelas mereka.

Gadis itu tersenyum, membuat tahi lalat di ujung mata sebelah kirinya bergerak lucu "halo semua, nama saya Haruka Mari kalian bisa panggil saya Mari, saya pindahan dari Jepang. Maaf kalau bahasa Indonesia saya sedikit jelek, saya berharap kita semua bisa menjadi teman" ucap gadis yang bernama Haruka Mari itu, terlihat dengan jelas jika ia memang bukan warga asli Indonesia sebab aksen bicaranya yang tidak fasih dan agak kaku.

Serontak semua siswa heboh dan bergembira menyambut Mari. Kehadiran orang asing di Indonesia memang dianggap hal yang spesial, sebab orang asing diberikan hak yang sangat istimewa, tidak perlu terkejut lagi ketika mendapati orang Indonesia yang sangat ramah kepada orang asing tapi dengan sesama warga saling membenci.

Diandra menyerngitkan dahinya dengan heran, sepertinya ia tidak asing dengan wajah itu. Diandra seperti pernah bertemu dengannya, tapi dimana?

"Baiklah Mari, kamu bisa duduk di sebelah Clara" ucap wali kelas tersebut.

Mari mengucapkan terima kasih lalu duduk di bangku dekat dengan Clara, dan bersamaan dengan itu pelajaran pun dimulai.

__________

MY AURORA {TAMAT}Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang