.
.
"Baik, latihannya cukup sampai sini. Kau cukup bagus, Jina. Hanya sedikit perlu diperhalus lagi. Tunjukkan pada papamu, dia pasti senang mendengarnya."
Jina terkekeh kaku, mengangguk pada guru lesnya. "Ne sonsaengnim, terima kasih."
"Eum.. tapi apa jari-jarimu baik-baik saja?"
"A-ah.. iya ini bukan apa-apa. Sebentar lagi akan sembuh."
Guru wanita muda itu mengangguk mengerti. "Kalau begitu, aku pulang ya. Jangan terlalu keras latihannya. Nanti biar aku yang bicara dengan papamu."
"T-tapi--"
"Sampai jumpa, Jina!"
Belum sempat Jina serukan sergahan, gurunya itu terlanjur melesat pergi meninggalkannya sambil menenteng tas. Ia tersenyum kecil mendengar bahwa permainannya sudah cukup bagus. Tapi sayangnya papanya lembur sampai besok. Ada bagusnya juga karena ia tak perlu merasa gelisah tentang penilaian yang diberikan sang papa. Dia juga bisa tidur lebih awal sekarang.
Jina menatap jam dinding yang menunjukkan pukul 10 malam. Tiba-tiba teringat toko bertuliskan Sunoo's Umbrella yang ia lihat tadi pagi. Ada banyak pertanyaan yang mulai bermunculan. Tentang siapa Sunoo, bagaimana kehidupannya, dan mengapa ia selalu membawa payung hitamnya.
Tok! Tok! Tok!
Pintu kamar diketuk dari luar. Jina bangkit dari duduknya, dan membuka pintu. Sedetik kemudian raut wajahnya berubah. Menatap sinis sosok Jitae yang berdiri di hadapannya sekarang.
"Apa?"
Jitae menggaruk tengkuknya, canggung. "Ehm itu.. tadi kak Jira bilang padaku kalau besok dia akan pulang."
Mendengar itu, Jina langsung melotot tak percaya. Gurat kesenangan terukir jelas di tiap sudut wajahnya. "Kau serius?! Bukankah seharusnya dua bulan lagi?!"
"Harusnya begitu, tapi dia ambil cuti. Dia ingin mengajak kita ke bioskop, dan liburan ke pantai untuk merayakan ulang tahunmu lusa nanti." jawab Jitae tak bisa menyembunyikan senyum tipisnya melihat Jina yang tersenyum lepas. "Kak Jira sudah meneleponmu, tapi tadi kau masih ada les. Jadi dia meneleponku."
"Memangnya.. lusa aku berulang tahun?" tanya Jina menunjuk dirinya sendiri.
Jitae berdecak malas. "Kenapa bertanya padaku? Aku juga baru ta--"
KAMU SEDANG MEMBACA
『√』Black Umbrella | Kim Sunoo
Fanfiction"He's always under the rain, with his black umbrella." ⚠️PTSD, mental illness.