Part. 2

1K 105 9
                                    


Jungwoo : "hy bro, kami boleh gabung gak?" (Ucapnya sambil merangkul dita)

Xiaojun : (Sedikit terkejut lalu perlahan berdiri dan melihat ke arah dita) "hmm.. Iya, tentu saja.."(Ucapnya yang tiba-tiba terlihat sedih melihat rangkulan jungwoo yg tidak ditolak oleh dita)

Jungwoo : "chan, pesanin kami makanan.."

Haechan : "Siap bro.."(Ucapnya memberi hormat lalu pergi memesan makanan)

Soodam : Sedikit takut dan merasa tidak nyaman..

Jungwoo : "kenapa lo? Takut? Tenang aja gue nggak makan orang kok lagian di sini ada cewek gue  jadi lo tenang aja karna gue gak bakal bikin ulah di depan cewek kesayangan gue ini, ngerti?" (Ucapnya sambil memegang tangan dita)

Xiaojun : "Apa? Jadi setelah putus dari gue lo langsung pacaran ama dia?"(lansung berdiri karna terkejut mendengar ucapan jungwoo)

Soodam : "Apa? Jadi kak xiaojun dan kak dita udah putus? Kapan? kok soodam gak tau?"

Dita : "Kenapa lo harus tau? Emang lo siapa gue? Lagian gue putus atau nggak ama xiaojun emang apa urusannya ama lo?"(ikut berdiri)

Xiaojun : "Dita, berhenti bicara kasar dengan soodam.. Dia itu adik sepupu lo.. Lo kok tega ya bicara kayak gitu ama dia.."

Dita : "oh jadi sekarang lo udah lebih bela dia dibanding gue!? Jahat lo tau gak.."(Ucapnya mendorong xiaojun)

Jungwoo : (Ikut berdiri lalu merangkul dita) "Udahlah strowberryku yang manis nggak usah ladeni mereka gak ada gunanya juga kan? Lagian hari ini kan hari bahagia kita jadi kita nggak usah mikirin mereka, lebih baik sekarang kita makan dan merayakan hari jadi kita ini.. Hmm?"

Dita : "Hmm.. Kamu benar pandaku yang ganas, sebaiknya kita tidak memikirkan mereka dan ayo kita rayakan hari jadi kita ini.." (Ucapnya karna kesal melihat perhatian xiaojun ke soodam)

Xiaojun : "Baiklah kalau begitu.. Selamat untuk kalian, gue harap lo bisa bahagia ama cowok brandalan lo ini.."

Dita  : "Hefk.. Dia berandal tapi setidaknya masih punya hati, nggak kayak lo yang bisanya cuma nyiksa dan nyakitin hati wanita saja.."

Xiaojun : "hefk.. Sungguh pasangan serasi, satunya primadona manja dan satunya lagi cowok brandal kejam yang bisanya cuma nyakitin orang.. Heff.. Aku harap kalian bahagia.."(Ucapnya lalu menarik soodam pergi dari situ)

Dita : Hanya terdiam sedih dan begitu sakit hati dengan perlakuan xiaojun padanya..

Jungwoo : (Mengerti dan perlahan membujuk teman masa kecilnya itu) "Sudalah dit, sepertinya lo emang harus nyerah buat balikan lagi ama dia.. lagian gue lihat dia gak bisa nerima lo apa adanya, jadi ngapaing lo maksain buat balikan ama dia kalau dianya aja gak bisa terima kekurangan lo? Lagian banyak kok cowok diluaran sana yang jauh lebih baik dari dia, jadi lo lupain dia aja ya?"

Dita : "Nggak.. Gue hanya butuh dia dan nggak akan ada cowok lain yang bisa gantiin dia di hati gue! Juju, gue tau lo ngomong gini karna lo kasihan ama gue, tapi gue gak papa kok.. Lagian gue udah terbiasa dengan sikap dia yang kayak gini.."

Jungwoo : "Ya udah terserah lo aja.. Oya ingat! pulang nanti gue yang antar, oke!?"

Dita : "loh kok lo yang antar? Kan ada kang dadang yang nanti jemput gue?"

Jungwoo : "iya gue tau, tapi kan saat ini kita lagi pura-pura pacaran jadi kita harus terus bersama biar nanti dia gak curiga kalau kita ini hanya pura-pura saja.."

Dita : "Hmm.. lo benar.."

Jungwoo : "ya sudah kita makan dulu terus balik ke kelas, kamu pasti lapar kan gak makan dari tadi.."

Dita : "Gak.. Aku gak lapar, kamu saja yang makan.."

Jungwoo : "ee.. Siapa yang menyuruhmu membantah? Aku bilang makan ya makan.. Sekarang makan atau aku benar-benar akan telpon tante dan mengatakan bahwa anak manjanya ini nggak mau makan hanya karna putus cinta, mau aku bilang kayak gitu?"

Dita : "nggak.."

Jungwoo : "Ya udah makan.."

Dita : "Makan apa? Makan bekasnya dia.."

Jungwoo : "hff.. Ya enggaklah.. Tungguing haechan bawa makanannya dulu.."(merasa lucu)

Dita : Hanya cemberut memikirkan xiaojun..

#Sorenya

Kang dadang : Menunggu di depan kampus..

Dita : Keluar dari kampusnya..

Kang dadang : (Membukakan pintu untuk dita) "Silahkan non.."

Dita : "Oh.. Maaf kang dadang aku lupa telpon kang dadang buat gak usah jemput aku hari ini.."

Kang dadang : "Loh kenapa non? Bukankah biasanya saya yang selalu antar jemput non ke kampus, kok hari ini non gak mau di jemput sih?"

Jungwoo : "Ya karena gue yang bakal antar jemput dia mulai hari ini.."(Ucapnya yang tiba-tiba muncul bersama anggota gengnya)

Kang dadang : "eh deng jungwoo, tumben deng pengen antar jemput non dita, biasanya kan deng jungwoo ama non dita gak akur kok hari ini mau pulang bareng?"

Jungwoo : "Kenapa? Emang salah?"

Kang dadang : "Ya enggak sih deng tapi.."

Xiaojun : tiba-tiba muncul dan melihat jungwoo dan dita saat itu..

Jungwoo : (Sadar dengan kehadiran xiaojun lalu merangkul dita tiba-tiba) "Tapi apa kang? Apa mengantar jemput pacar sendiri itu salah?" (Ucapnya yang pura-pura tidak melihat xiaojun)

Dita : Sedikit bingung dengan tingkah jungwoo lalu perlahan melihat xiaojun dan akhirnya mengerti lalu melanjutkan sandiwaranya..

Kang dadang : "A.apa? Pa.pacar deng?"

Dita : "Iya pacar! Kang mulai hari ini aku ama si pandaku ini resmi pacaran.."(Ucapnya dengan genit menyentuh pipi jungwoo)

Xiaojun : Semakin panas dan berusaha menahan emosinya..

Soodam : (tiba-tiba muncul dan menhampiri xiaojun) "kak xiaojun, ada apa kak? Kok belum pulang?"

Xiaojun : "afhk.. Tentu saja nungguing kamu.. soodam, aku antar pulang ya?" (balasnya melirik dita)

Dita : Melihat xiaojun dan soodam dengan ekspresi cemburu..

Jungwoo : (Mengerti dan semakin menarik dan memegang pinggul dita) "strowberryku jangan lihat yang lain.. Lihatlah aku pandamu yang tampan ini.." 😉 (Ucapnya yang semakin membuat xiaojun kesal dan akhirnya pergi bersama soodam saat itu)

Jungwoo : Tersenyum melihat xiaojun yang kesal..

Kang dadang : "Ya ampun nyonya dan tuan harus tau menngenai hal ini.."(batinnya yang semakin terkejut)

Jungwoo : "Ya sudah, dit ayo naik ke motor.."

Dita : "hmm.." (ucapnya lalu naik ke motor ninja jungwoo)

Jungwoo : "Bro, gue diluang ya.. Ingat balap motor nanti malam.."

Johnny, jaehyun, haechan, dan anggota geng lainnya : "Oke, siap bro.."(memberi hormat sekilas)

Jungwoo : "Oke, pegan yang erat kita berangkat sekarang.." (Ucapnya lalu membalap motornya)

Dita : (Sedikit terkejut lalu memeluk jungwoo dengan erat) "e.. gue tau gak ada yang bisa ngalahin lo soal balap membalap, tapi bisa gak sih kalau sama gue lo gak usah membalap gitu?"

Jungwoo : "Bisa.. Asal lo gak banyak bicara aja.."(Ucapnya yang semakin membalap motornya)

Dita : "Aaaa..."(Teriaknya dan semakin mengeratkan pegangannya)

Bersambung

Segalanya Untukmu (Tamat) ✔️Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang