#khusus_19_th_ke_atas 🔞
Jungwoo : "Selamat malam sayang, mimpi indah.." Ucapnya kembali membelai pipi dita lalu perlahan pergi menganti pakaiannya lalu tidur di samping dita..
.
.
.
#Paginya..Dita : Perlahan bangun dan sedikit terkejut melihat posisi tidurnya yang saling berpelukan dengan jungwoo yang masih tertidur saat itu..
"Ahfk.."(Terkejut lalu tiba-tiba melihat ke tubuhnya yang masih memakai pakaiannya saat itu) "Aff syukurlah.. Huh?" Ucapnya lalu melihat memar di wajah jungwoo..(perlahan menyentuh luka jungwoo)Jungwoo : "Ahf..." (merasa sedikit kesakitan lalu terbangun)
Dita : "Ak.. Ma.maaf.. Ahk.. Tunggu kamu tunggu di sini ya.." Ucapnya lalu pergi mengambil kotak p3k..
Jungwoo : bingung namun terkejut begitu melihat dita yang membawa kotak p3k.. "Ak.. Sayang, ini?"
Dita : "Sudah kamu jangan bicara dulu, biar aku obati lukanya dulu.." Ucapnya lalu dengan pelan mengobati luka di pipi dan bibir jungwoo..
Jungwoo : "aw.."
Dita : "kenapa? Sakit? Baik aku akan lebih pelan.." Ucapnya lalu dengan serius mengoles obat ke pipi dan bibir jungwoo..
Jungwoo : Merasa bahagia dan menatap dita dengan pandangan penuh cinta..
Dita : "Kenapa? Apa masih sakit?" Ucapnya yang bingung melihat tatapan jungwoo..
Jungwoo : "hmm sakit.. Tapi sakitnya bukan di sini.. tapi disini.." Ucapnya dengan sangat lembut dan menaruh tangan dita ke dadanya..
Dita : (Sedikit canggung lalu menarik tangannya) "Ak.. A.apa apa maksudmu?"
Jungwoo : (Langsung menarik, memeluk, lalu membelai wajah dita) "Maksudku.. Sayang, aku sakit karena kita belum melakukan kewajiban kita.." Ucapnya dengan sangat lembut sembari menaruh jarinya ke wajah dita..(memeluk erat dita)
Dita : "Ak.. Juju, ini sudah pagi. Ki.kita.. Kita juga masih harus kuliah pagi ini.." Ucapnya yang berusaha melepaskan dirinya dari pelukan jungwoo..
Jungwoo : Sedikit kecewa lalu perlahan melepaskan pelukannya.. "hmm.. Ya kau benar.. Sayang, kalau begitu ayo kita mandi.."
Dita : "a.a.. Nggak.. Ba.bagaimana mungkin kita mandi bersama? Nggak aku gak bisa.."
Jungwoo : "hff.. sayang, maksudku kita mandi lalu ke bawah.. Apa maksudmu dengan mandi bersama? Atau kau ingin kita mandi bersama ya? Hah?"(menggoda dita)
Dita : "Apa? iiii dasar.. Awas kau ya awas kau.. iiii.." (tersadar lalu langsung memukul-mukul jungwoo)
Jungwoo : "Hehehe.. Ampun ampun sayang ampun hehehe.."
Dita : "iii apanya yang ampun dari dulu sampai sekarang kau selalu saja mengerjaiku.. iii Dasar Aaa.." Ucapnya lalu tiba-tiba di tarik lalu ditindih oleh jungwoo.. "ak.. Ju.juju?"
Jungwoo : Menyentuh pelan wajah dita lalu berkata dengan lembut.. "Sayang.. Aku tidak bercanda.. Ayo kita mandi bersama.." Ucapnya yang menatap dita penuh cinta hingga membuat dita akhirnya malu lalu tiba-tiba mendorong jungwoo yang menindihnya.. "ak.. Ak. Aku.. Aku akan mandi diluang.." Ucanya yang salting lalu masuk ke dalam kamar mandi..
Jungwoo : "hff.." Hanya tersenyum melihat tingkah malu dita..
.
.
#di tempat lain..(di ruang makan)Denise : Menyusun makanan di atas meja makan.. "Haf.. Semoga tuan jungwoo suka dengan masakanku..."(Batinnya berharap)
Jamila : (Tiba-tiba muncul lalu menhampiri denise) "O.. Kau sudah bangun. Ya Tuhan, kelihatannya masakanmu benar-benar enak. Waah tidak salah mbok yem ngirim kamu ke sini.."
Denise : "hafk.. makasih nya.., o.oya tuan?"
Jamila : "oh.. jungwoo? Dia mungkin masih di kamarnya. Hari ini dia dan istrinya akan kembali kuliah jadi mungkin mereka sedang sedia-sedia di atas.."
Denise : "Kuliah? Waah enak ya Jadi mereka bisa kuliah dan melanjutkan pendidikannya, kalau aku.. Aku hanya sampai SMA aja makanya aku hanya bisa kerja seperti ini.." Ucapnya menarik perhatian jamila..
Jamila : "hufm.. Sabar ya nak.." (Memeluk denise karena kasihan lalu tiba-tiba memikirkan sesuatu) "ak!? atau gimana kalau kamu lanjutin kuliah aja?"
Denise : "lanjut kuliah? Tapi.. Tapi saya gak punya uang nya, biaya semesternya pasti mahal, jangankan bayar uang semester beli buku dan laptop saja saya gak mampu gimana mau kuliah?"
Jamila : "Ya Ampun nak, kamu tenang saja kalau soal itu nanti biar tante yang bayarin, lagian mama kamu itu sudah lama bekerja di rumah kami ini dan biar bagaimana pun mama kamu itu sudah kami anggap seperti keluarga kami sendiri jadi kamu jangan sungkan dan lanjutkan pendidikanmu dan buat mamamu bangga, ya?"
Denise : "hmm.. Makasih tante makasih.. Ak.. Mak.maksudku nyonya.."
Jamila : "hmm iya sama-sama, dan oya jangan panggil nyonya panggil tante saja.."
Denise : "Ahk.. Benarkah? Afh.. Makasih tante makasih.." (sangat bahagia lalu memeluk jamila)
Jamila : "hmm iya, sama-sama.."
Caren : "Wah wah wah ada apa ini? Sayang, siapa dia?"😃
Jamila : "Ak.. Sayang, dia ini denise anak mbok yem katanya mbok yem gak bisa ke sini karena sedang sakit saat ini makanya dia datang ke sini untuk menggantikan mbok yem sementara.."
Caren : "Oh gitu. O.oya.. Lalu apa yang kalian bicarakan sampai dia terlihat begitu bahagia?"
Jamila : "Oh itu.. Mas, aku mau kuliahin dia di kampus yang sama dengan jungwoo dan juga dita, menurut mas gimana?"
Caren : "hff.. Sayang, itu terserah kamu.. Uang mas kan uang kamu juga dan oya mana anak-anak? kenapa mereka belum turun?"
Denise : "Ak.. Biar saya yang panggilin tuan.. Permisi.."
Caren : "hmm.."
.
.
#sementara itu..(di kamar dita dan jungwoo)Jungwoo : Sudah sedia-sedia lalu melihat ke arah dita yang masih berusaha menarik resleteng baju di bagian belakangnya..
Dita : "hekf.." Masih berusaha menggapai resleteng belakangnya lalu dengan pelan dan lembut jungwoo pun menyentuh dan membelai belakangnya.. "ah.. ju.juju..?"
Jungwoo : Memeluk dita lalu menyingkirkan rambut dita dari lehernya kemudian perlahan mencium leher dita dengan lembut dan juga pelan..
Dita : "Ahf.. Ju.juju.. A.apa yang kau lakukan?" Ucapnya yang mulai terpancing..
Jungwoo : "Sayang, apa kita tidak bisa melakukannya? Sayang, kita sudah menikah apa salahnya melakukan itu?" Ucapnya yang tiba-tiba bergairah..
Dita : "i.iya.. Ta.tapi.. ju.juju kita harus kuliah.. Ak.. Ayo kita turun.." Ucapnya yang mulai terpancing dan sedikit takut..
Jungwoo : "Sayang, semenjak kita menikah hingga saat ini kita belum melakukannya.. Engtah mengapa hari ini aku benar-benar ingin melakukannya.. Sayang, apa tidak bisa kita libur hari ini?" Ucapnya yang semakin mengencangkan pelukannya..
Dita : "ak.. i.i.itu tidak mungkin. Ju.juju, kita.. Kita sudah libur cukup lama dan.. dan pasti kita sudah banyak ketinggalan pelajaran.. Ja.jadi.. Jadi ayo kita ke kampus, Hmm?" (berusaha keras menahan godaan jungwoo)
Jungwoo : "hmm.. Baiklah.. Terserah kau saja.." (sedikit kecewa lalu melepas pelukannya)
Dita : "hmm.."(ingin keluar)
Jungwoo : "Ak.. Dita.."(menhampiri dita)
Dita : "Hmm?"
Bersambung
KAMU SEDANG MEMBACA
Segalanya Untukmu (Tamat) ✔️
RomanceMenceritakan tentang kisah ketua geng motor yang diam-diam mencintai teman masa kecilnya yang sangat dekat dengannya.