・۝・PART 41 • Hujan dan Daun・۝・

3.4K 314 17
                                    

Holla guys back lagi

jangan lupa votenya yukk

spam Komen

follow author

HAPPY READING

_________^^_________^^_________^^_________

Percaya gak percaya tapi semua yang terlihat nyatanya seperti nyata
-Aldara-

_________^^_________^^_________^^_________

    Seorang gadis cantik mengerjapkan matanya perlahan, ia menatap sekitar nya dan beralih menatap tubuhnya yang tidak terbalut sehelai kainpun.

"Sial, max sialan"maki gadis tersebut yang tak lain adalah sea.

Sea berjalan mengambil pakainnya yang bercecran dilantai dan segera memakainya, ia berjalan kearah pintu dan membukanya.

"cih, awas lo Max gue bakal bales"decih sea dan melanjutkan jalannya.

  Berbeda dengan Ara pagi ini ia benar-benar males untuk sekedar bergerak, pintu kamar Ara terbuka menampilkan sosok Bara dengan seragam sekolah yang acak-acakan.

Bara yang melihat gadisnya masih terlelap hanya menggelengkan kepalnya, ibu jarinya perlahan mengusap pipi Ara dengan lembut.

"hey, wake up honey"ucap Bara lembut dengan jari yang masih mengusap lembut pipi Ara.

"eugghh"lenguh Ara yang masih enggan membuka matanya.

"Ara, bangun"tutur Bara menepuk pipi Ara dengan pelan.

Ara yang mereka terusik lantas membuka matanya, wajah tampan kekasih nya yang ia lihat pertama kali.

Bara menarik tangan Ara yang berniat mengucek matanya.

cup

  cup

Bara mengecup kedua mata Ara, Ara yang menyadari itu benar-benar dibuat kaku olehnya.

"jangan dikucek sayang, nanti merah"tutur bara mengusap lembut kedua mata gadisnya.

"mandi, aku tunggu dibawah"titah Bara yang diangguki oleh Ara.

selepas kepergian Bara, Ara menghela nafas pelan dengan tangan yang memengang dada kirinya.

huft

"jantung, tolong apa kabar disana"monolog Ara yang merasakan jantungnya berdetak cepat.

Setelah merasa lebih baik, Ara berjalan kearah kamar mandi dan melanjutkan aktivitas nya.

Sedangkan Bara yang mendengar grutuan Ara, hanya tersenyum tipis dan melanjutkan jalannya menuju lift yang berada di mansion keluarga Dycxie.

"Bar"panggil seseorang dari arah belakang.

Bara yang merasa terpanggil namanya berbalik menatap Ren yang berada dibelakangnya.

Aldara transmigration in miracles ( Proses penerbitan )Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang