Yuk budayakan vomment sebelum membaca
Happy reading!
----
Diantara hitam dan putihnya dunia
Yang kian keras
Kau hadir bagai setetes tinta berwarna
Bagi dunia seorang perantau ini yang masih hijau memahami
Hanya tak ingin merestui luka
Dalam tubuhnya
Sebab tampaknya untuk bersama
Hanya sebatas imitasi ruang mimpi
Pada sebuah sebuah dongeng Yunani Kuno
Bukan nyata
Hanya bisa kutatap tanpa bisa kudekap
***
Terima kasih sudah berkenan membaca.
Dukung aku dengan berikan komentar dan tekan bintang di bawah sini ya! Satu vote dan komentar sangat berarti. Karena setiap notif dan komentar kalian moodbooster-ku untuk menulis :)
TBC
Stay tuned.
🦋SEE YOU NEXT PART 🦋
KAMU SEDANG MEMBACA
Gadis Penggemar Luka
Poesía"𝙺𝚎𝚝𝚒𝚔𝚊 𝚔𝚎𝚝𝚞𝚕𝚞𝚜𝚊𝚗 𝚌𝚒𝚗𝚝𝚊 𝚍𝚒𝚋𝚎𝚕𝚎𝚗𝚐𝚐𝚞 𝚘𝚕𝚎𝚑 𝚕𝚞𝚔𝚊, 𝚖𝚊𝚜𝚒𝚑 𝚋𝚎𝚛𝚜𝚎𝚍𝚒𝚊𝚔𝚊𝚑 𝚔𝚊𝚞 𝚖𝚎𝚖𝚎𝚕𝚞𝚔𝚗𝚢𝚊?" -𝓜𝓲𝓵𝓵𝓮𝓷, Gadis Penggemar Luka Kisah ini untuk yang sedang berjuang, patah hati, dan terluka. B...