Jadi Siapa?

645 150 21
                                    

Yuk budayakan vomment sebelum membaca

Maaf banget ya guys baru update lagi nih kemarin lagi nggak enak badan. Aku bakal usahain terus update tiap hari demi kalian. Pada kangen gak sih? wkwk

Happy reading!

Pernah gak kalian sayang sama seseorang, udah ditungguin lama, udah ngelakuin yang terbaik juga buat dia tapi perasaannya tetap bukan milik?

----

Ini ceritaku...

Mau bagaimanapun yang kulakukan. Aku tetap bukan rumah tempatmu pulang. Entah kenapa tidak pernah aku orangnya. Padahal sebenarnya, aku tak ingin menerima penolakan. Penolakan sesungguhnya menyakitkan.

Aku pernah mengajakmu untuk menempuh jalan pulang bersama dan kamu jawab tidak. Untuk kesekian kalinya luka itu hadir kembali. Masih tetap kamu penyebabnya. Perasaan ini masih utuh milikmu tapi semesta tidak setuju.

Kisah ini terlalu rumit. Sulit membuat hatimu jadi milik. Jadi kesimpulannya aku harus mundur dari semua pertempuran dengan kekalahan telak, melihatmu bersamanya. Dia yang belum lama kamu kenal tapi sangat mudah mendapatkan hatimu. Dan orang itu selalu bukan aku.

Aku yang bertahun-tahun telah memiliki perasaan ini, kalah dengannya yang mungkin lebih membuatmu nyaman. Terkadang aku bertanya siapa yang salah di sini? Perasaan ini mungkin tidak salah, aku yang salah menetapkan orang yang tidak ingin berada di dalamnya sebagai pusat semestaku dan menjatuhkan hati sejatuh-jatuhnya padamu, De.

Tapi sekarang, pusat semestaku sudah bukan kamu lagi. Kamu tenang saja. Maaf kalau selama ini perasaan sepihakku malah buat tidak nyaman.

Terima kasih untuk segala luka dan dukanya. Terima kasih untuk tawa dan kebahagiaan sementaranya. Tentang rindu yang tidak pernah kamu tahu. Aku pamit.

Sebab doaku meminta yang terbaik ternyata bukan kamu dan semesta tidak merestui. Seberapa jauh langkah ini berpijak kamu tidak akan pernah kembali. Dengan berat hati aku akan pergi. Pergi dari hatimu yang tidak pernah meletakkan namaku di sana. Ke tempat yang tidak bisa ditemukan lagi. Untuk apa berkutat pada yang tidak nyata?

Lalu siapa yang paling kehilangan di antara kita? Aku yang hanya kehilangan orang yang tidak mencintaiku atau kamu yang kehilangan orang yang benar-benar tulus mencintaimu?

Sekadar info: percayalah akan sulit bagimu bertemu hati yang setulus hatiku. Yakin sudah ada malah dikecewakan dan disia-siakan?

Ia tidak akan hadir untuk kedua kalinya.

Surat ini rahasia jangan bilang siapa-siapa ya?

***

Terima kasih sudah berkenan membaca.

Dukung aku dengan berikan komentar dan tekan bintang di bawah sini ya! Satu vote dan komentar sangat berarti. Karena setiap notif dan komentar kalian moodbooster-ku untuk menulis :)

TBC

Stay tuned.

🦋 SEE YOU NEXT PART 🦋

Gadis Penggemar LukaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang