Brother;Wayv [END]

Brother|006

maap aja nih,ku mau hiat beberapa hari~

happy reading!!

***

“beneran lo??”kini ten berdiri dan bertanya pada sang adik,winwin.

winwin mengangguk,bagaimana dirinya bisa berbohong!?

“salah lo kak,kan kata gw juga belum tentu itu ibunya ica!”kun menoleh ke arah yangyang yang terlihat kesal,dirasa dirinya sangat bersalah.

kun menghela nafasnya “kita cari rumahnya,bawa ica pergi”

sudah 2jam mereka mencari rumah ica,namun tak ketemu.

“lo chat kak kun coba,ketemu apa engga”xiaojun mengangguk mendengar ucapan dari lucas.

bang kun

rumahnya udah ketemu?

blm,gw sama ten juga nyari
kalian berdua udh nemu?

blm

“gimana?”xiaojun menggeleng dan memasukkan ponselnya kembali.

mata elang xiaojun mengedar di setiap inci jalanan kota yang kini tengah ramai,terlihat ada seorang anak kecil sedang mengamen.

“itu?ica bukan sih?”lucas menoleh dan mengikuti pandangan xiaojun,terlihat jelas gadis mungil tengah membawa gitar kecil san menyanyi di lampu merah.

lucas menutup mulutnya,GILA ITU BENER ICA!

“itu ica,ayo jun!”xiaojun mulai mengikuti langkah lucas dari belakang.

bang kun

  ica di lampu merah!

lucas mengambil udara dengan maruk,dan mencolek punggung gadis mungil itu.

anak itu sontak berbalik,ternyata bukan.

“iya kak?”lucas menatap xiaojun,dan memberi geleng.

dari belakang gadis yang tadi mirip sekali dengan ica.

baik xiaojun dan lucas,mereka sama-sama terdiam di pinggir lampu merah.
mengusap keringat yang membasahi jidat mereka masing-masing.

“panas banget,padahal udah malam”lucas mengangguk setuju,udaranya kali ini lumayan panas.

“JUN!”xiaojun menoleh,ternyata ada kun dan ten yang tengah berjalan ke arahnya “a-astaga”ten mengambil banyak oksigen dan segera bertanya “icanya mana?lo bilang ada di lampu merah”xiaojun menggeleng.

“bukan ica,dari belakang doang mirip”kun dan ten menghela nafas,tau gini mereka ga cepet-cepet ambil keputusan.

bodoh.

***

ica anak itu kini tengah mengamen kembali,dirinya bahkan tak pulang jika tak mendapat uang yang banyak.