Brother|007

1.4K 271 10
                                    

HI,I'M BACK!

happy reading~

stay terus ya sama lapak kecil kayak gini hehehe,ceritanya ga menarik?mending minggat..

***

benar,besoknya ibu ica kembali datang!

bahkan kini kun dan ibunya ica tengah berdebat.

"ibu kalau ga bisa urus anak,mending ke panto asuhan! gausah sampai maksa anak buat kerja dll,punya otak ga sih anjing!?"ibu ica tampak terdiam,ica?dirinya sedang di kamar kun bersama dengan lucas dan hendery.

xiaojun dan yangyang menenangkan,sedang ten pergi untuk bekerja.

winwin?dirinya tengah mandi.

"ya terserah saya,ini anak saya! gausah ikut campur kalian juga bukan siapa-siapa! kembaliin ica!"kun bersmirk,semudah itu? oh tentu tidak "ica ada di tangan saya,ga semudah itu ngambil dia"tampak wajah merah ibu ica.

mungkin menahan amarah?

"CEPET KEMBALIIN ANAK SAYA!"kun menahan kedua bahu ibu ica,"anda tau saya sudah berusaha tenang kemarin dalam menanggapi anda,tapi sekarang mungkin dengan cara sedikit kasar?"kun sedikit mendorong bahu ibu ica.

untung saja ibu ica tidak terkena pinggir meja ruang tamu.

"mending pergi,ica ada disini! saya bakal adopsi dia-"ibu ica bangkit dan menatap lekat kun "adopsi?liat,lo aja belum nikah!"kun sedikit tertegun.

benar,bagaimana dirinya bisa mengadopsi ica?

"kak,mending usir aja"bisik xiaojun,kun mengangguk "lihat aja,nanti saya akan adopsi dia! sekarang anda pergi!"ibu ica terkekeh "saya lapor polisi,bahwa ica diculik kalian!"

silahkan!

kun terduduk di sofa,kepalanya pusing saat ini.

kenapa harus seperti ini?ica kenapa gadis itu harus masuk ke dalam kehidupan dirinya dan saudaranya!?

"dia lapor polisi?"kun mengangguk kepada hendery,hendery menghembuskan nafasnya "kita harus kasih ica?polisi,gimana kalau dia ga main-main"ujar yangyang.

mereka mendelik,"gila?lo denger cerita kak win kemarin?"yangyang mengangguk,benar juga.

"gw pusing,kalian urus ica dulu"kun menaiki anak tangga satu persatu.

"kita harus buat rencana"


















***

ica terdiam,dirinya mendengar percakapan antara kun dan ten.

flashback

"jadi lo mau kita dilaporin terus di penjara!?"ica menoleh ke arah pintu kamar kun dan ten yang tidak terkunci rapat.

dirinya melihat perselisihan antara ke-2 kakak beradik itu.

"ga gitu,gw juga ka-"tampak ten menghembuskan nafas "kasian?kita kayaknya udah cukup kasian sama itu anak,gw pusing juga kun! lo tau pengeluaran kita itu besar,apalagi dengan gw doang yang kerja!"

Brother;Wayv [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang