𝐑𝐀𝐌𝐀𝐃𝐇𝐀𝐍 | black clover

Day twenty five

﹌﹌﹌﹌﹌﹌﹌﹌﹌﹌﹌﹌⋆.ೃ࿔*:･
Black Clover x Reader
✧Ramadhan✧

Day twenty five||• Berburu takjil

Black Clover © Yūki Tabata
Story © Me

Typo bertebaran,
kalo ada bilang aja.
Kalo ada salah, ya benerin🧕🏻
‿‿‿‿‿‿‿‿‿‿‿‿‿‿‿‿·˚ ༘

━━━━━━━━━━━━

.

.

.

Geng kolang-kaling, siapa yang tidak kenal dengan geng sebleng yang isinya hampir tidak ada yang waras ini?

Di sore yang indah, hampir tidak ada keributan. Mereka,–kecuali teman iblis mereka– berangkat menaiki sepeda gunung, padahal jalannya mulus layaknya jalan tol.

Mereka bertujuh berangkat ke dekat pasar demi mendapatkan takjil gratis, entah kenapa yang gratis itu rasanya lebih mantap daripada yang katanya enak tapi mahal.

"Oi, boncengan 'kan?" Tanya Noelle yang tengah merapikan lengan bajunya. "Yeah, satu naik sepeda sendiri tapi" jawab [Name], dia menaiki sepeda gunung warna hitam.

Lah Noelle duduk dimana? Berdiri jawabannya :)

"Udah semua nih?" Tanya Leopold yang akan bersepeda sendiri nantinya. "Udah, ayo berangkat." Mereka berangkat bagaikan geng mafia yang sedang mengintimidasi musuhnya.

Beuhh

"Eh bentar nyot, dompet gue ketinggalan. Nanti kalau semisal gadapet takjil kita mau makan apa?" [Name] yang berkata seperti itu, dasar tukang rusak suasana.

"Cepetan ambil sana, tuman!"

━━━━━━━━━━━━

Setelah [Name] mengambil dompetnya, mereka benar-benar berangkat berburu takjil gratis. Morgen yang biasanya santai, sekarang heran dengan kerjaan geng yang satu ini.

"Kayak orang nggak ada kerjaan, padahal dirumah lagi bikin makanan, eh tu bocah pada pergi nyari gratisan." Katanya.

Magna yang kebetulan bermain PS dibawah dengan Luck, Zora, dan Solid menyahut "percaya nggak percaya, yang gratis lebih enak."

"Betul banget, apalagi es buah sama salad buahnya yang di pertigaan kemaren, beuhh." - Zora.

"Takjil ya? Jadi pengen deh." -Luck

"Mereka kalau keluar nggak bagi-bagi ke kita. Dimakan sendiri diluar anjir." - Solid

"Yaaa, leader-nya aja [Name]. Jadi nggak usah heran." -Magna

━━━━━━━━━━━━

"Yahooo~ takjil I'm cooming!!" Teriak Asta sambil mengayuh sepedanya. "Kita mencar aja para bawahan gue sekalian~" Ucap [Name].

[Name],Noelle dan Leopold mengambil arah kanan, sedangkan Mimosa, Nero, Asta dan Yuno ke arah kiri.

Dengan begini, perburuan takjil dimulai!!!

"Eee, di sebelah indoapril itu biasanya ada nggak sih?" Tanya Leopold. Noelle mencari info lewat handphonenya yang diletakkan di atas kepala [Name], sambil menscroll info tempat-tempat takjil yang dia dapat dari para followersnya, tangan Noelle yang sebelah berpegangan erat dibahu [Name].